"Veronica?" Ben membatin. Tidak menyangka yang ada di hadapannya ancamannya.
"Maaf. Aku ngga sengaja. Baju kamu jadi kotor" Kata Veronica dengan ekspresi pura-pura bersalah.
"Sial! Wanita licik! Kau pikir aku bodoh, pasti udah mengincarkanku dan pura-pura menabrakku"
Ben memberikan senyuman palsunya "Ah iya gapapa nanti di cuci kok"
"Aku beli baju baru yaa"
"Ehh gausah gapapa. Lagian ini cuma kotor doang kok"
"Yah aku ngga enak, kalo ngga ganti rugi. Oke, gini aja. Kalau kamu ngga mau aku ganti, gimana kalo kamu nemenin aku makan siang aja?" Veronica memberikan penawaran dan berharap Ben kepancing."Pasti dia punya rencana. Aku harus hati-hati"
"Oke boleh" Ben menerima tawarannya. Menatap mata Veronica yang berwarna coklat untuk mencari tau apa tujuannya semua ini.
"Oh iya perkenalkan namaku Veronica Natasha" Veronica mengulurkan tangannya lagi untuk berjabat tangan.
"Panggil aku Ben"
"Oke. Aku tunggu di parkiran mobil jam 12:30"
"Okay deal"Veronica langsung pergi.
Ben melihat jam tangannya yang tertera sekarang pukul 12:20 dan beralih menatap punggung Veronica yang menjauh."Dia ancamanku, musuhku. Dan dia......sangat seksi sekali"

KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Dead
Ngẫu nhiênPembalasan tidak akan berarti jika aku mati dipembalasan lainnya.