Pemakaman itu telah berlangsung. Veronica tiba di pemakaman ketika orang sudah sangat ramai dengan tangisan. Melangkah dengan sepatu coklatnya dan gaun hitamnya yang tertiup angin. Rambutnya dihias dengan jepit merah. Tergerai dan pasrah terbawa angin.
Ayahnya berbaur dengan yang lain. Memberi penghormatan terakhir dan memberikan segenggam bela sungkawa kepada anak lelaki yang berdiri di hadapan foto kedua orang tuanya. Anak lelaki itu mengacuhkan apa yang dikatakan ayah Veronica.
"Dia siapa?" Tanya Veronica kepada body guardnya.
"Maaf?" Body guard langsung membungkuk untuk mendengar lebih jelas apa yang diucapkan Veronica.
"Anak lelaki yang berdiri di pemakaman itu siapa?"
"Ah....itu pasti anaknya. Satu-satunya yang tersisa ketika terjadi pembunuhan semalam"
"Ayah membunuh orang tua dia?" Gumam Veronica.
Dia menatap kearah anak lelaki yang sedang memandangi gagak. Tanpa sadar anak lelaki itu menatap Veronica dengan penuh kebencian dimatanya.
"Aku ingin ke mobil"
"Baik,Non"
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Dead
RandomPembalasan tidak akan berarti jika aku mati dipembalasan lainnya.