cerita ini bercerita tentang kisah "BL"
sinopsis :
Aku tak pernah mengenal arti cinta sesungguhnya,aku tak pernah memahami bagaimana rasanya cinta yang sebenarnya.Bagiku cinta adalah hal yang memuakkan.Hatiku tidak pernah peduli dengan namanya cinta...
Sampai tak terhitung berapa tegukan minuman yang sudah ia telan, ia sangat mabuk sekarang.
Dan ia mulai menari- nari bebas mengikuti alunan music ditemani dua gadis tadi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dan skrang dua gadis tadi sedang melakukan tarian GangBang, hal ini membuat Frame semakin gila, ia semakin terlarut dalam suasana malam ini.
ya skrang ia memang telah melupakan masalahnya, melupakan semua kesakitan yang telah ia alami selama ini, namun tanpa ia sadari semua ini hanya sementara.
Pagi telah menyapa,
Frame terbangun dari tidurnya. Betapa terkejutnya ia berada ditengah- tengah dua orang gadis yang baru ia kenal semalam.
“Ahhhhh” ucap Frame berteriak kaget melihat dia dan kedua orang disamping kanan dan kirinya yang sedang telanjang tanpa sehelai kain apapun.
“Frame diamlah, aku lelah aku ingin tidur” ucap seseorang wanita disebelahku
“P’ kenapa kita seperti ini?” ucap Frame polos
“Kita melakukan One Night Stand Frame” ucap seorang gadis sambil memeluk pinggang Frame
“Hah? One Night Stand?” ucap Frame ragu
“Yap benar sekali” ucap seseorang langsung mencium pipi Frame
“Tapi kita kan ngak saling kenal? Aku aja tidak tau nama P’ “ ucapku bingung
“Baiklah, aku Mira dan ini temanku namanya Cindy” ucap Mira sambil terus memeluk Frame
“Hmm.. lalu kenapa kita bertiga jadi seperti ini?” ucap ku heran
“Kita melakukan THREESOME” ucap Cindy santainya
“Hah THREESOME?” ucapku tidak percaya
“Bagaimana bisa kita melakukannya tanpa dasar CINTA?” ucapku bertambah bingung
“Dalam One Night Stand kita tak mengenal istilah CINTA, aku menikmati hidupku yang seperti ini.” ucap Mira
“Aouwhh.... tapi apakah kalian tak takut melakukan hal seperti ini?” tanyaku
“Maksudmu takut seperti apa?” tanya Mira dan Cindy sambil tertawa
“Hamil mungkin?”ucapku lagi
“Ya tinggal gugurin lah” ucap Cindy menahan tertawa
“Gilak !!! Gak takut dosa lu?” ucapku heran
“Hahahha..... hidup kami sudah hancur, tak ada lagi yang kami harapkan. Setidaknya dengan ini, kami bisa melupakan masalah kami. Walaupu hanya sesaat” ucap Mira sambil memandang ke arah jendela
“Maksud P’ menemukan kebahagiaan dari ini?” ucapku tak mengerti
“Disini aku merasakan menemukan Teman- teman yang senasib denganku, namun mereka bahagia dengan keadaan mereka yang sekarang” ucap Mira lagi
