Aku tak ingin terjadi kegaduhan, dan yang jelas aku akan dibunuh oleh Bennedict serta ayahnya karena tak memberitahukan mereka sebelumnya tentang keadaan tuan putri mereka.
Flashback off
AUTHOR POV
"Kak Andrew,
aku sebenarnya dijodohkan daddy dengan orang itu." Ucap Ahel lirih.
"Apa??! Apa aku tak salah dengar hel? Dan apa kau menerima perjodohan itu??.""Ya, aku menerimanya. Adam adalah orang nomor satu dalam jejeran pembisnis kak. Aku yakin ia akan sangat senang mempunyai menantu sukses yang bisa dibanggakan seperti orang itu."
"Tapi Cherry..."
"Sudah kak, jangan menggoyahkan apapun keputusanku. Aku tau kakak sangat khawatir pada keadaanku. Tapi aku hanya ingin melihat mommy dan daddy bahagia. Tak apa aku terus terus an seperti ini. Kalau saja kakak tadi melihat saat daddy mengenalkan keluarga Anderson padaku, kakak bisa melihat binar dimatanya. Aku yakin ia sangat berharap pada perjodohan ini."
"Baiklah Cherry. Kau sekarang telah dewasa. Aku yakin kau dapat memilih yang terbaik untuk dirimu sendiri. Namun jika ia kembali menyakitimu lagi aku akan menyiksanya. Bahkan setelah itu aku akan membawa tubuhnya pada Bennedict agar ia mati dengan sengsara. Camkan perkataanku Cherry."
Setelah mengatakan itu, Andrew mengecup puncak kepala Ahel dan keluar dari ruangan. Keluarga Ahel kembali masuk dan ada juga Christoper disana.
Keluarga Anderson telah pamit karena ada urusan mendadak dalam perusahaan mereka.
Ahel telah menutup kedua matanya sedari tadi. Karena suster kembali memberi obat penenang agar Ahel dapat tidur dengan nyeyak. Chritoper menghampiri tubuh lemah yang terbaring didepannya.
"Cherry, apa yang terjadi padamu. Apa yang sedang kau pikirkan dalam kepala cantikmu itu? Aku tak bisa melihatmu sengsara." Ucapnya sambil menunduk sendu.
Bennedict yang melihatnya langsung menghampiri dan menepuk pundak sahabatnya itu.
"Chris, kita butuh bicara empat mata. Ayo kita keluar mencari tempat yang nyaman. Biarkan Ahel istirahat, ada mommy dan daddyku disini."
Chris hanya mengangguk dan mengikuti langkah pria didepannya itu. Mereka sampai di taman rumah sakit dan duduk diantara sekian banyak kursi yang berada pada pinggir air mancur.
"Aku sudah lama tahu tentang perasaanmu pada adikku Chris. Aku sempat ingin agar kalian menjalin hubungan namun saat aku tanya pada Cherry ia hanya menyayangimu sebagai kakaknya. Aku hanya tak ingin kau terus berharap pada adikku. Karena daddyku akan menjodohkannya dengan Adam Anderson. Ia ada disini tadi karena kami sedang makan malam membicarakan perjodohan itu, namun tiba-tiba Ahel jatuh pingsan. Dan saat kau menelfonku tadi aku sedang perjalanan menuju rumah sakit, maka dari itu aku menyuruhmu untuk menyusul kemari." Jelas Bennedict panjang lebar.
"Ya Ben, aku telah mengungkapkan perasaanku padanya dan ia menjawab seperti yang kau katakan padaku. Tak apa bagiku jika Ahel tak membalas perasaanku. Aku hanya ingin melihatnya selalu tersenyum dan bahagia. Aku juga akan mulai bangkit dari perasaanku pada Ahel. Jadi kau tak perlu khawatir kawan. Aku bukan tipe orang yang mudah patah hati." Ucap Christoper sembari berkekeh.
ADAM POV
Aku berlari dan segera mengangkat kepalanya di pangkuanku. Dan saat tiba-tiba ada seorang pria yang menyingkirkan tanganku dari Ahel yang ternyata adalah Andrew pembisnis sainganku yang kuketahui telah dekat dengan Ahel dan keluarganya dengan cepat menggendong Ahel dan membawanya kerumah sakit.Ada sedikit rasa tak terima mendengar saat Ahel memanggil nama Andrew saat pertama kali ia bangun. Dan menyuruh semua orang yang ada diruangan Ahel untuk keluar. Aku berpikir keras, apa yang dilakukan mereka berdua? Apa mereka mempunyai suatu hubungan? Aghh! Ini membuatku gila. Tunggu.. Apa yang terjadi denganku? Kenapa aku memikirkan wanita murahan itu. Hah sudahlah."
Dan akhirnya aku memutuskan untuk kembali kerumah karena assistentku baru saja menghubungimu karena ada masalah dengan salah satu proyek penting. Yang akhirnya disusul oleh kedua orang tuaku.

KAMU SEDANG MEMBACA
My Man In The Black Suit (ON GOING)
RomanceAkankah cinta kembali saat dulu kau mengambil ciuman pertamaku? Akankah aku bisa memaafkan kejahatan mu dulu yang menjadikan sakit hatiku? Kau terlalu bajingan untuk ku maafkan Namun kau terlalu berharga untuk ku balas dendamkan •Ahelia Watson•