"Deal. Yammpunn kau memang sahabat terbaik Aheliaa. Terima kasihh." Ucap Diana sambil memeluk Ahelia dengan erat.
France
Semua model telah bersiap untuk melakukan sesi foto bersama dalam acara kegiatan pengenalan produk tebaru dari brand yang akan mereka pergakan. Ahelia adalah gadis yang berpengetahuan luas. Jadi tak sulit bagi orang-orang Victoria Secret untuk melatih Ahelia dalam peragaan dan acara-acara yang akan diselenggarakan selama di paris.
"C'mon ladies. Saatnya kalian memikat hati para pelanggan. Dan tunjukan kebolehan kalian dalam memasarkan produk kali ini pada para tamu. Semoga sukses." Ucap salah satu panitia acara.
Para model keluar dan mulai berbaris dalam stand masing-masing. Mereka menjelaskan dan memamerkan jenis jenis produk yang telah dikeluarkan brand tersebut.
Semua mata disana tertuju pada Ahelia. Mereka semua terkejut karena ternyata Si Ratu Kristal tengah menjadi model di acara bergengsi tersebut.
Ahelia tak menyadari ada sepasang mata yang tengah mengamatinya dengan lekat.
Adam meghadri acara teraebut menemani Sarah. Kebetulan Sarah diundang pada acara tersebut dan ia mengajak Adam karena ia ingin sekalian liburan bersama Adam di Paris.
Adam sangat terkejut mendapati Ahelia menjadi model diacara tersebut. Rahangnya mengeras tatkala ada seorang photographer pria memberikan arahan Ahelia untuk bergaya di depan kamera yang diikuti oleh Ahelia. Gaya Ahelia seakan menghipnotis semua pria diruangan itu. Adam tak suka jika semua pria memandang Ahelia seolah Ahelia adalah makanan yang siap di santap.
"Sayang. Kenapa kau diam saja? Kau sedang melihat apa?." Ucap Sarah memecah lamunan Adam.
"Tidak. Bukan apa-apa. Kurasa aku lelah. Apa sebaiknya kita kembali ke hotel?."
"Oh kau lelah ? Ayo kita kembali ke hotel."
Dan hanya dibalas anggukan kecil oleh Adam lalu mereka pergi meninggalkan tempat acara tersebut.Sehari setelah itu, mereka melakukan peragaan pakaian dalam. Yang tentu Ahelia hanya perlu berlatih sekali saja yang membuat takjub para panitia.
Tiba giliran Ahelia berjalan diatas catwalk. Semua mata terhipnotis pada satu objek paling indah disana.
Adam yang duduk tepat didepan Ahelia mengetatkan rahangnya. Ia sempat terpana akan penampilan Ahelia bak bidadari dengan tubuh indah, wajah cantik, ditambah sayap emas dipunggungnya. Hatinya sempat berdegup kencang melihat Ahelia.
Sarah terkejut mendapati musuh bebuyutannya tengah memperagakan salah satu busana brand favoritnya. Ia langsung mengalihkan pandangannya untuk melihat ekspresi Adam. Ia melihat Adam dengan ekspresi marahnya.
Adam benci melihat semua pria menatap seakan ingin menelanjangi Ahelia. Ingin rasanya ia mencongkel semua mata tamu undangan. Karena Ahelia hanya miliknya. Apa? Miliknya? Adam baru saja bergumam dalam hati bahwa Ahelia adalah miliknya. Persetan dengan semua itu.
Ahelia sampai tepat didepan Adam. Ia sempat terkejut melihat Sarah disebelah Adam. Ketakutan kembali merayapi tubuhnya. Namun ia menutupi itu semua dengan senyum menawan pada semua tamu undangan disana. Ia berharap senyumnya tak menjadi kaku karena ketakutanya sudah di ubun-ubun.
Syukur karena sepertinya para tamu undangan menatapnya seakam terhipnotis dengan Ahelia. Ya mereka semua sangat kagum dengan perawaakan dan senyum mempesona ratu kristal itu. Pria manapun tak akan menolak pesona Ahelia Watson. Namun yang jelas banyak juga wanita yang iri dan ada pula yang mengagumi sosok Ahelia Watson dan ditambah lagi dengan adanya diikutinya peragaan busana kali ini yang menunjang ke populeran Ahelia Watson di mata dunia internasional.
AHELIA POV
Aku kembali keruangan ganti pribadiku saat telah kembali ke backstage. Alu segera meminum obat penenang dari kan Andrew. Masih tergambar jelas wajah kedua iblis tadi.
Tiba-tiba ruanganku terbuka dan menampilkan sosok wanita yang tadi duduk di sebelah Adam.
Janttungku berdegup kencang. Tubuhku bergetar hebat. Masih kuingat penyiksaan penyiksaan yang ia perbuat padaku saat kami masih dusuk di bangku senior high school dulu.
Aku yakin sekarang wajahku telah pucat. Keringat dingin mulai meluncur dari dahiku saat kurasakam ia menarik kencang rambutku sampai kepaku berdenyut hebat. Aku sangat ketakutan. Aku takut disiksa sama seperti dulu. Rasanya ketakutanku telah mencapai ubun-ubun.
"Dasar jalang tak tahu diuntung! Kau mau menggoda Adam ya? Berani-beraninya kau masih menujukan batang hidungmu didepanku! Apa kau tak tahu aku adalah keturunan kerajaan. Aku dapat membuat karir modelmu hancur begitu saja . Kau sengaja melakukan ini untuk menggoda Adam dengan tubuhmu kan? Dasarr sekali murahan tetap murahan. Kau memang slut Ahelia!! Kau Slut!!." Ucapnya sambil berteriak tepat di samping telingaku.
Aku mencoba mencerna setiap kata yang ia keluarkan dari mulutnya. Air mataku mengalir dengan sendirinya karena sakit hatiku dan sakit atas perlakuan kasarnya saat ini. Tubuhku makin bergetar karena takut dan pengelihatanku semakin memburuk. Cahaya-cahaya disekitar mulai menghilang tergantikan oleh kegelapan yang mulai menghinggapi pengelihatanku sampai aku menangkap sesuatu yang masuk dalam ruangan lewat ekor mataku dan akhirnya mataku terpejam sempurna sebelum mengetahui sosok itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Man In The Black Suit (ON GOING)
RomanceAkankah cinta kembali saat dulu kau mengambil ciuman pertamaku? Akankah aku bisa memaafkan kejahatan mu dulu yang menjadikan sakit hatiku? Kau terlalu bajingan untuk ku maafkan Namun kau terlalu berharga untuk ku balas dendamkan •Ahelia Watson•