"Let me know,
That was over"
----
Taehyung mengantarkan Irene sampai di depan rumah sakit seperti biasanya.
"Semangat untuk hari ini"
Irene hanya membalas perkataan Taehyung dengan senyuman kemudian Ia mencium pipi Taehyung dan keluar.
"Bye"
Taehyung langsung menjalankan mobilnya menjauh dari rumah sakit Irene.
Taehyung merasa ponselnya bergetar, tanpa melihat siapa yang menghubunginya Ia langsung mengangkatnya.
'Taehyung-ah'
"Eoh wae Ryu Sujeong?"
'Apa kau akan mampir dulu? Aku sudah memasak untukmu'
"Tentu saja. Tunggu Aku 10 menit lagi"
'Eoh baiklah, Saranghae'
"Nado saranghae"
Senyum Taehyung terus mengembang kala Ia berada pada perjalanan menuju rumah Sujeong.
Taehyung menghentikan mobilnya tepat di depan rumah Sujeong. Ia langsung turun dan mengetuk pintu.
"Good morning"
Sujeong yang baru saja membuka pintu kaget saat Taehyung tiba - tiba mencium keningnya.
"Kau terlihat tidak suka melihatku" kata Taehyung
Sujeong tersadar dari lamunannya. Ia tersenyum dan menggeleng.
"Aku senang melihatmu"
Taehyung merangkul Sujeong dan mereka masuk ke dalam rumah. Mereka langsung berjalan ke arah ruang makan.
"Ah sepertinya masakan pacarku benar - benar enak hari ini"
"Cobalah"
Sujeong menyuapkan makanan pada Taehyung membuat Taehyung segera membuka mulutnya.
"Bagaimana?"
"Enak"
Sujeong tersenyum tetapi senyumnya segera hilang saat Taehyung mencubit pipinya.
"Taehyung-ah lepaskan"
Sujeong berusaha melepaskan tangan Taehyung namun sepertinya sia - sia karena kekuatannya jelas tidak sebanding dengan Taehyung.
"Kau lucu"
"Kau menyebalkan"
Akhirnya setelah momen memohon akhirnya Taehyung melepaskan Sujeong juga.
"Taehyung-ah aku pikir aku akan pindah" kata Sujeong tiba - tiba
"MWO?!"
"Tidak, ah maksutku reaksimu berlebihan. Aku hanya akan pindah rumah saja, tidak jauh dari sini" kata Sujeong
"Kukira kau akan meninggalkan diriku" kata Taehyung
"Oh ya kenapa kau harus pindah?" Sambungnya
"Rumah ini milik bibi Jung sepupu Eomma. Dulu aku berpikir hanya akan berada di korea sebentar saja dan bibi Jung menyuruhku untuk tinggal di rumah ini karena rumah ini tidak terpakai" kata Sujeong
"Beberapa hari yang lalu bibi Jung menghubungiku bahwa putranya akan segera menikah dan rumah ini rencananya akan dipakai anaknya" sambungnya
"Kau mau membantuku kan?" Tanya Sujeong
KAMU SEDANG MEMBACA
Expectation Of Love (Vrene - Book II)
FanfictionPRIVATE Ketika semuanya kembali seperti masa lalu, ketika kisah lampau terbuka kembali dengan segenap kekuatan untuk saling bersama sirna bersama derasnya angin perpisahan Orang ketiga Lagi - lagi kekuatan cinta diuji oleh orang tersebut. Namun, ban...
