" The man i loved so dearly, has deserted me.
And I'm now weeping,
holding with my wretched heart"---
Taehyung menggandeng tangan Sujeong untuk keluar dari restaurant tersebut. Ia menatap arlojinya, waktu sudah menunjukkan pukul 8 malam.
Taehyung membukakan pintu untuk Sujeong kemudian berlari ke sisi satunya.
"Kita jadi ke namsan tower?" Tanya Sujeong
"Kenapa tidak?" Tanya Taehyung
Taehyung langsung menjalankan mobilnya menuju namsa tower, yah tujuan terakhir kencan mereka malam ini.
Setelah beberapa menit akhirnya mereka sampai di namsan tower. Beberapa pasang mata menatap mereka iri, terlebih Taehyung yang mendapat tatapan lapar oleh beberapa wanita, yah pesona Taehyung memang sulit ditolak.
"Aku benci para wanita menatapmu seperti itu" bisik Sujeong
"Memangnya bagaimana mereka menatapku?" Tanya Taehyung
"Mereka seolah ingin menelanmu" jawab Sujeong
"Biarkan saja" jawab Taehyung cuek
Sujeong yang sebal dengan jawaban Taehyung langung melepaskan pegangan tangannya. Ia berjalan mendahului Taehyung.
"Ya! Kau marah?"
Taehyung tertawa melihat Sujeong yang berjalan semakin cepat, bahkan dia menghentakkan kakinya.
"Ya! Chagi-ya"
Taehyung berlari mengejar Sujeong dan memegang tangannya. Ia tertawa melihat Sujeong yang cemberut.
"Padahal mereka yang menatap diriku tetapi kau malah marah padaku" kata Taehyung
Sujeong masih saja diam, Ia bahkan tidak menatap Taehyung. Ia kelewat kesal pada Taehyung.
"Masih marah?" Tanya Taehyung
"Kau pikir saja sendiri"
Mendengar jawaban Sujeong Taehyung malah semakin tertawa. Ia langsung menakup pipi Sujeong dan langsung menciumnya.
Sujeong langsung memukul dada Taehyung. Ia mendorong Taehyung.
"Neo micosseo?!"
"Aku hanya menunjukkan kalau Aku ini milikmu, apa salah?" Tanya Taehyung
"Mereka sudah berhenti menatapku" sambungnya
Sujeong menatap sekitar ah benar saja mereka berhenti menatap Taehyung dengan tatapan lapar, yah walaupun sekarang mereka menatap Taehyung kecewa dan ah ya jangan lupakan beberapa dari mereka menatap Sujeong dengan tatapan membunuh.
"Terserah kau sajalah" jawab Sujeong
Taehyung memegang tangan Sujeong dan berjalan menuju sebuah toko.
"Kau mau membelinya?" Tanya Taehyung
"Yaaa aku mohon" kata Sujeong
"Kau percaya hal seperti ini?" Tanya Taehyung
"Kumohon, ini kan kencan kita" bisik Sujeong
"Baiklah"
Sujeong dan Taehyung berjalan menuju tempat meletakkan gembok tersebut.
"Kita harus melakukannya bersama" kata Sujeong
"Wae?" Tanya Taehyung
"Agar cinta kita akan abadi" jawab Sujeong
KAMU SEDANG MEMBACA
Expectation Of Love (Vrene - Book II)
FanfictionPRIVATE Ketika semuanya kembali seperti masa lalu, ketika kisah lampau terbuka kembali dengan segenap kekuatan untuk saling bersama sirna bersama derasnya angin perpisahan Orang ketiga Lagi - lagi kekuatan cinta diuji oleh orang tersebut. Namun, ban...