Maaf nih di publish lagi.
Tiba-tiba saja ada masalah di wattpad.
Entah yang eror hpnya atau wattpadnya.
.
.Siang ini,Minhyuk dan Changsub datang kelapangan untuk menonton Hyunsik yang berlatih.
Sudah lama mereka tak berkumpul bersama saudara.Hyunsik menghampiri kedua saudaranya.
"Ada apa?" tanya Hyunsik tak mau basa-basi.
Maklumlah,Hyunsik itu masih agak sensi dengan para saudaranya."Kami hanya melihatmu latihan..oh iya,kami dengan Raja Sungjae akan menikah.Apa itu benar?" tanya Minhyuk dengan senyum lebarnya.
Changsub mengangguk ikut tersenyum lebar.
"Ck....dia benar-benar hebat...aku saja belum menikah" decak Changsub membuat Hyunsik mengernyit.Apa maksud kedua saudaranya?
Mereka itu benar-benar tengah memuji Sungjae atau bermain kata?"Aku sibuk" singkat Hyunsik dan pergi meninggalkan kedua saudaranya yang masih tersenyum lebar.
"Sepertinya rencana kita tak akan mulus" desis Minhyuk mendapat anggukan dari Changsub.
"Kau kan tau,bagaimana Hyunsik" timpal Changsub berjalan meninggalkan lapangan.
.
Malam Ini,Hyunsik diundang makan malam oleh Farista.
Awalnya Hyunsik menolak,tapi Sungjae meminta nya agar datang.
Sungjae pasti sudah dihasut oleh Farista.Seusai makan malam,Hyunsik bersiap pamit pergi menuju kediamannya.
Tapi Feliad datang bersama Alesia."Kita berbincang saja dulu, lagipula belum larut" cegah Alesia dan mendapat anggukan dari Farista.
Felia menunduk tak menatap Hyunsik.
Hyunsik sadar Felia tengah menghindarinya."Tidak,saya akan segera pulang.Felia sepertinya enggan menerima saya" ucap Hyunsik blak-blakan membuat Felia mendongak cepat dan menatap tajam Hyunsik.
"Huh?Felia tak mungkin seperti itu..." Farista tetap menahan Hyunsik agar tetap dikediamannya dan mengobrol.
"Felia!minta maaflah pada Hyunsik!" perintah Farista membuat Felia menggigit bibir bawah nya menahan malu."Maafkan saya..." ucap Felia membungkuk pada Hyunsik yang tak perduli.
Hyunsik keluar dan pergi dari kediaman Farista.Felia menahan tangisnya.
Matilah dia!!!!"Apa yang kau lakukan Felia?!" geram Farista pada Felia yang menunduk takut.
Rencana Ibunya gagal karena kecerobohannya!
Itu akan menjadi pipinya memar kembali!"Cepat buat Hyunsik ada diperangkap!" triak Farista memukul Felia sampai gadis yang sudah terisak itu tersungkur.
"Baik Ibu...." ucap Felia tak memiliki pilihan lain.
Felia berjalan memegangi ppipi kirinya yang terasa panas dan mencari Hyunsik.
Tapi Felia segera mengganti wajah sedihnya menjadi angkuh seperti biasa saat menemukan Hyunsik berdiri didekat danau."Kembali kekediaman Ibuku!" perintah Felia hampir membuat Hyunsik terjingkat.
"Kau fikir aku bodoh?kalain akan menjebakku" ucap Hyunsik tanpa menatap Felia yang ada dibelakangnya.
"Apa maksudmu?" desis Felia membuat Hyunsik berbalik dan menatap wajah angkuh Felia.
"Kalian akan menyuguhkanku bir,kemudian membuatku mabuk dan melakukan fitnah besar" jelas Hyunsik membuat lidah Felia kelu.
KAMU SEDANG MEMBACA
(BTOB) Tak lekang oleh Waktu
Ficción históricaSebuah kisah tentang persaudaraan. Kisah dimana dalam keadaan apapun kita akan tetap memperjuangkan rasa persaudaraan kita. Tak perduli itu menguras energi diri sendiri,hanya untuk seorang yang dianggap saudara. Keegoisan. Tak akan sanggup mengalahk...