Key membuka matanya perlahan , awal nya penglihatannya kabur namun jadi tampak jelas . ruangan penuh debu , banyak kayu yang berserakan , kaca berpecahan dan ada terdapat bodyguard yang diam berdiri . key melirik tubuh nya , lakban yang menutup mulutnya dan tali yang mengikat kaki dan tangan nya .
Kepala key pening , ia teringat kejadian yang menimpa kemarin . disaat semua ingin berakhir , rasa stress key kambuh obat nya ketinggalan dan tidak ada apa pun yang bisa dilakukan nya .
Key melirik ke arah samping nya , Ada Sek.Yoon dan bodyguard bersama nya . mereka masih dalam keadaan pingsan , key menatap tubuh mereka . Luka ditangan , lebam dan memar di wajah . key menatap lurus ke depan tapi setetes darah mengaliri wajahnya dan terus terhanyut . key merasakan perih , ternyata ia memliki luka yang sama karna serangan dari musuh yang kuat .
" hello .. " pintu terbuka , ada wanita dengan style yang memukau . key menatap wanita itu dengan seksama
Namun disisi lain masih keadaan merunduk perlahan jari sek.Yoon menekan tombol penyambung suara dengan pihak orang lain . ia sudah berpikir bahwa kemungkinan akan terjadi hal seperti ini ." Key .. Key Crebixton " ucap Min-hee dengan tatapan menggodanya
" kau tertarik ? " tanya key
" menjijikkan "Key mengernyitkan keningnya
" ada apa hah ? " tanya Min-hee sambil menjambak rambut key dengan kuat . key memejam kan matanya dan menahan sakit yang melandanya ." gara-gara kamu hubungan ku rusak dengan Kim , kau menghancurkan pertunangan kami . kau bahkan wanita brengsek yang pertama kutemui "
Plakk .. Tamparan kuat di kedua pipi Key , Wow .. Ini membuat nya semakin merasa sakit . key merintih kesakitan .
" tapi tidak apa juga kim adalah lelaki yang tak berguna yang hanya mementingkan diri nya saja , di tambah lagi Appa nya tua itu yang keras kepala . huhk .. Dia terlalu bodoh mengikuti jejak ku , dia begitu mudah ter'obsesi oleh rencana ku " Min-hee tertawa dengan kuat .
" Lalu kau bangga ? " tanya key dengan ekspresi datar nya
" keuntungan apa yang kau dapat dari itu ? "
" tentu saja banyak , meski aku dan Kim batal pertunangan tapi si lelaki tua itu mempercayaiku . dan perjodohan akan tetap berjalan , intinya Appa kim selalu memihak padaku dan itu adalah keuntungan paling besar. Sebentar lagi ia akan datang menemui mu , bersiap-siap lah kepala mu ditembus sebuah peluru "Key membelalakkan mata nya
" kau terkejut ? , habisi dia " key dipukuli hingga wajahnya penuh dengan darah , key merasakan ini sangat parah tingkat stress nya kembali kambuh ." ini gila .. Kenapa tidak pada waktu yang tepat " ucap key dalam hatinya .
Bodyguard itu mendekati Sek.Yoon dan bodyguard nya . memukul mereka hingga tambah lebam .
" hentikan .. " ucap seseorang yang tiba-tiba datang .
Lelaki itu mendekati Key yang lemah , key semakin tidak kuat menahan sakitnya . ia tidak berbuat apa-apa tapi kenapa ada seperti ini .Plakk..plakk.. Sebuah tamparan melayang lagi di pipi key . key semakin ling-lung
" sebenarnya permainan apa yang terjadi ? Apa aku salah ? Kesalahan apa yang ku perbuat ? " tanya key dalam dirinya . Key kembali mengingat ucapan pertunangan yang dikatakan Min-hee ." Kau tau apa kesalahan mu ? " tanya Appa kim. Key terdiam
" Kau merusak semua nya , merusak harga diri keluarga ku dan membuat Kim tersakiti terutama Min-hee . sebenarnya wanita apa kamu ? Tidak kah kau berpikir bahwa kelakuan mu itu buruk "" Singkirkan tangan mu sebelum patah " ucap Key datar