" Key .. Ada sesuatu di meja lihat lah " ucap rey sambil mengiris bawang di dapur .
Key berjalan menuju ke arah meja yang dikatakan kaka nya itu di lihat nya selembar kertas .
" Ini hanya selembar kertas " teriak key kuat
" Hehk ...lihat dari sisi kertas nya key " balas teriak rey
" Ohh .. "
" ada apa disana ? Apa ada kencan buta ? "
" Kaka ... "
" Maaf .. Aku hanya ingin menebak "
" Menebak atau menembak ? "
" Menembak mu dengan ini " ucap rey sambil melakukan aksinya dengan sendok gorengnya
" Gila "
" Kapan aku kembali ke Amerika ? Astaga Tuhan .. Dengarkan aku "
" Ku yakinkan kau takkan kesana lagi "
" Apa kau Tuhan ? Aku berbicara dengan Tuhan bukan dengan mu "
" Aku bisa gila berhadapan dengan mu ka "
" Tapi aku kaka terhebat , bukan ? "
" Hebat .. Apa nya ? "
" Hehk .. Aku takkan memasak untuk mu lagi "
" Ok .. Ok kau kaka terhebat ku "
" Key .. Sebelum itu .. "
" besok kita pulang ke Amerika " ucap key memotong pembicaraan kaka nya .
" Oh ya ? Serius .. Astagaa aku baru saja berharap cepat pulang kesana . tapi sebelum itu lagi , kau belum mengajak ku ke Apartment mantan adik ipar yang versi lama itu "
Brakkk.... Hiasan dinding kesayangan rey terjatuh kelantai dan pecah .
" Oh tidak .. Ini barang kesayangan ku , aku membeli nya dengan tabungan . maafkan aku jika kau marah adik ipar versi lama .. Kau membuat ku takut " ucap rey membereskan pecahan kaca .
" Ini misterius " ucap key sambil menutup mulut nya . key berjalan menaiki tangga
" Key .. Tunggu , jawab pertanyaan ku dulu "
" Besok saja sebelum kita berangkat pulang "
" Baik lah .. "
" Ka .. Bau gosong " teriak key .
" Oh tidak .. Masakan ku " ucap rey sambil tergesa-gesa ke dapur . masakan nya gosong , ia cepat-cepat mematikan kompornya .
Key memakai gaun selutut , highless , merapikan rambutnya . ia memakai lipstik dan make up nya seadanya .
" Kau sangat cantik adik ku .. Baiklah mari berangkat " ucap rey
" apa tidak ada jemputan ? " tanya key
" Tidak .. Aku mengatakan akan mengantarkan mu ke depan tujuan mu saja . "
" Oh .. Baiklah .. "
" Kau kesal ? "
" Tidak "
" Aku tau kau kesal tak dijemput "
" Lajukan saja mobilnya , kau membuang waktu kaka . ini sudah lewat 15 menit "
" Oh ya .. Aku hampir lupa adikku "
Sepanjang perjalanan key merasa penasaran , ada apa disana . kenapa seperti tertutupi , ia merasa aneh .
" Maaf Tuan Ny.Key sudah berada di lokasi . " ucap sek.Yoon
" Biarkan ia duluan "
" baiklah "
Soo-hyun menutup laptop nya , menyusun berkas-berkasnya yang berantakan . ia berjalan menuju kamar mandi . di lihat nya kondisinya yang buruk , ia merapikan kerah kemeja nya kemudian dasinya dan juga rambutnya .
Sesudah itu ia berjalan menuju pintu ruangan kerja , menuruni lift menuju lantai dasar dan melajukan mobil nya ke tempat tujuan nya .
Key menatap Hotel sekalian dengan Restaurant mewah . key melihat selembar kertas itu , ditatapnya nya gedung hotel hingga ke atas
" Ada apa disana ? " tanya key dalam hatinya
" Selamat menikmati adik ku " ucap rey meninggalkan key sendirian .
Key berjalan menuju pintu utama , seorang pelayan mendekati key dan mengantarkan key menuju lantai atas . pelayan tersebut meninggalkan key sendirian , kini key berada dipintu menuju atap . key membuka pintu , kemudian berjalan perlahan . ditatapnya hiasan lampu di dinding . ia mendapati pemandangan yang sangat indah . key menghirup udara malam tepat nya berada di atas gedung . key duduk di kursi yang berada disana . ditatapnya bunga yang berada ditengah-tengah meja . key menanti waktu yang semakin berjalan , ia telat dan melenyapkan waktu tapi meski demikian orang yang ingin bertemu dengan nya juga tak kunjung datang .
" Aku suka ini " ucap key dalam hatinya sambil menatap dunia dengan luas. Key merasa senang , ia ingin tertawa dengan bahagianya namun ia merasa malu jika ada yang mendengar .
Soo-hyun turun dari mobil nya , kemudian berjalan menuju pintu utama . ditatapnya pelayan yang dipesan nya untuk mengurus semua nya .
" Nn.Key sudah disana Tuan " ucap pelayan . Soo-hyun memasuki lift
" Sek.Yoon .. Apa aku sudah sedikit rapi ? " tanya Soo-hyun
" Jangan katakan sedikit Tn.Soo-hyun , Sempurna " balas Sek.Yoon
" aku sedikit gugup "
" tenang saja tuan , Goodluck ! "
Soo-hyun menatap sek.Yoon heran
" Kau kira ini pelantikan "
" Oh .. Maaf tuan "
" Semoga malam ini malam mengagumkan untukmu Tn.Soo-hyun . dan untuk Tn.kim mungkin harapan mu akan terjadi " ucap sek.Yoon dalam hatinya .
