part18

9.2K 619 21
                                    

HAPPY READING GUYS!!

~~♡~~

AUTHOR'S POV

Sinar matahari memasuki celah - celah tirai kamar mewah itu. Seorang pria yang tengah tertidur lelap mulai terbangun karena sinar matahari itu.

Dengan mata masih terpejam, tangannya terulur menyentuh tempat tidur sampingnya. Matanya langsung membalak ketika mendapati wanita yang dicintai tidak berada disampingnya lagi.

Dengan segera ia bangun dan melirik keseluruh penjuru kamarnya tapi tetap ia tidak menemukan eve dikamarnya. Bryan turun dari ranjang dan langsung melesat keluar dari kamarnya, bryan menghampiri maid yang ada disana dan bertanya apa ada yang melihat eve tapi mereka menjawab mereka tidak melihat dan itu membuat bryan semakin panik.

"EVE!"

Bryan terus berteriak sambil mencari eve.

"Alpha? Ada apa, kenapa berteriak?" tanya jason yang mendengar teriakan alphanya itu.

"Jason kau melihat eve?" tanya bryan langsung pada jason.

"Eve? Aku tidak melihatnya, memangnya kenapa?" tanya jason pelan, ia menagkap hal tidak mengenakan dari raut wajah bryan.

"Eve hilang!!" ucap bryan dengan panik. Jason terkejut dengan apa yang dikatakan bryan, dia panik tapi tetap berusaha tenang.

"Alpha tenanglah, coba kita cari eve dikamarnya" ucap jason menenangkan tubuh tegang bryan.

Dengan segera mereka beranjak menuju kamar eve. Setelah sampai didepan kamar eve bryan langsung membuka dengan kasar kamar eve dan tidak mendapati eve disana. Jason yang tau alphanya kembali panik menenagkannya lagi.

"Mungkin eve ada bersama luna mandy alpha" ucap jason.

"iya ayo cepat" mereka berdua pergi menuju kamar sang ibu dari bryan.

"Mom, apa mom melihat eve?" tanya bryan cepat.

Luna mandy menoleh kearah putranya itu dengan datar ia menjawab

"Dia ada ditaman"

Bryan bingung dengan nada datar dan singkat yang diberikan ibunya itu. 'Tidak biasanya seperti itu'

Namun ia menghiraukannya dan segera menuju taman yang mommy nya bilang tadi jason tidak ikut ia sudah meninggalkan mereka berdua dan pergi dari kamar itu.

Setelah bryan pergi luna mandy bergumam

"Kau harus tau bagaiman rasanya ditinggal oleh orang tercintamu bryan"

~~©~~

"Eve"

Eve yang merasa namanya dipanggil menoleh keasal suara wajah yang tadinya tenang berubah dingin ketika melihat siapa yang memanggilnya.

Bryan terkejut melihat wajah dingin eve untuk pertama kalinya. Apa yang terjadi selama ia tidur?

"Eve kau kemana saja? Aku mencarimu dari tadi. Aku kira kau ingin-"

"Pergi? Aku memang ingin pergi" ucap dingin memotong perkataan bryan.

Wajah bryan menegang mendengar ucapan wanita didepannya ini. 'Apa katanya? Ia ingin pergi? Tidak!'

"A-apa yang katakan sayang, kau mau pergi kemana?" ucap bryan pelan.

"Pulang. Aku ingin pulang" ucap eve.

"Tapi ini rumahmu eve" balas bryan.

"Tidak. Ini bukan rumahku. Tempat yang penuh siksaan, caci maki, dan lainnya apa pantas disebut rumah?" tanya eve sinis.

Hurts LunaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang