Single? 📌 Kang Daniel ✔️

T W E N T Y

Kalo yang belum tau lagu Payung Teduh - Akad. Boleh play videonya yaa. ^^

Vote and comment saya tunggu

***

Di dalam mobil juga banyak yang mereka bicarakan. Mereka mulai terbiasa saling mengobrol satu sama lain, ya walaupun sedikit garing dan tidak begitu penting, tapi nyambung kok untuk mereka berdua.

Selama di perjalanan, mereka di temani dengan suara lembut dari musik-musik Indie. Contohnya seperti Efek Rumah Kaca dan Payung Teduh. Tapi memang paling banyak Payung teduh. Kenapa?  Soalnya Daniel ini lumayan suka musik Indie, terutama Payung Teduh.

"Kakak suka payung teduh juga?" Tanya Abby antusias.

Daniel mengangguk tanpa menoleh pada perempuan yang duduk di sebelahnya, "Kenapa emang, By?"

"Wah sama ya! Aku juga suka sama Payung Teduh. Enak banget sih lagunya, sarat makna, terus romantis banget. Apalagi single yang kemaren baru mereka keluarin. Aku suka banget!" Seru Abby.

Daniel tertawa pelan, "Single yang judulnya Akad maksud kamu?" Tanya Daniel.

Cewek itu lagi-lagi mengangguk semangat, "Kakak udah dengerin belom? Kakak harus dengerin pokoknya. Itu enak banget, recommended banget deh buat kakak dengerin," balas Abby.

Tangan kiri Daniel terulur untuk mengusap rambut cewek di sampingnya itu, "Iya sayang, nanti kakak dengerin," ujar Daniel yang sukses bikin pipi Abby panas cuma gara-gara kata 'sayang'.

"Se-sekarang aja kak dengerinnya. Aku lagi pengen denger itu deh," balas Abby gugup.

"Aku belum punya, nanti aja," ujar Daniel lagi.

"Aku ada di hape tapi. Dengerin lewat hape aja gapapa?" Tanya Abby.

Daniel mengangguk lalu mematikan radio dalam mobil. Dia membiarkan musik khas dari Payung Teduh mengalun di dalam mobilnya lewat ponsel Abby.

Intro lagunya saja sudah easy listen, pasti liriknya juga catchy.

"...Betapa bahagianya hati ku saat ku duduk berdua dengan mu
Berjalan bersama mu
Menarilah dengan ku..."

Daniel sedikit tertegun sebentar lalu melirik ke arah Abby yang duduk di sebelahnya. Perempuan itu sibuk bersenandung ria.

Hmm duduk berdua ya? Hehehe ini duduk berdua kok. Buat yang peetama kalinya.

"...Namun bila hari ini adalah yg terakhir dan ku tetap bahagia
Selalu ku syukuri
Begitulah adanya..."

Daniel tersenyum tiap mendengar lirik-lirik yang di nyanyikan oleh Payung Teduh. Simpel tapi sarat akan makna dan juga jelas.

"...Namun bila kau ingin sendiri
Cepat-cepat sampaikan kepada ku
Agar ku tak berharap
Dan buat kau bersedih..."

Kening laki-laki itu lagi-lagi mengerenyit, "Ini lagu tentang apaan deh?" Gumamnya pelan.

"...Bila nanti saatnya tlah tiba
Ku ingin kau menjadi istriku
Berjalan bersama mu dalam terik dan hujan
Berlarian kesana kemari dan tertawa..."