31

1.5K 261 3
                                    

BRUG

Taehyung memukul tepat pada pipi kiri Jungkook.

“Hey!” Amber membelalakan matanya melihat pemandangan didepannya saat ini.

Tapi memang menurutnya Jungkook sudah keterlaluan. Ia pantas dipukul. Bagaimana bisa ia tiba-tiba mengungkit soal ibu Taehyung?

“Mau mati?” tanya Taehyung sarkatis.

Jungkook menyungingkan senyumnya, “Harusnya aku yang bilang begitu. Untuk apa kau disini? Mau mati?”

Jennie muncul tiba-tiba dibalik pintu dengan wajah setengah sadar, “Mwoya?”

Semuanya mengalihkan pandangan pada Jennie, Jungkook membuang napasnya kasar.

“Jelaskan padaku kenapa dia disini.” tuntut Jungkook pada Jennie.

Amber sudah nampak tak perduli, ia berjalan masuk kembali dengan langkah linglungnya.

Jennie belum sepenuhnya tersadar jadi dia hanya memandang Jungkook dengan wajah penuh tanda tanya, “Lalu apa yang kau lakukan disini?”

Pertanyaan Jennie membuat Jungkook berdecak kesal, “Apa itu penting sekarang? Kenapa dia ada disini?”

“Siapa? Taehyung? Memangnya ada yang salah kalau dia disini?”

Jawabannya membuat Jungkook langsung menatap Jennie lurus kedalam matanya.

“Micheoseo?!” Jungkook membentaknya, Jennie tiba-tiba melihat Jungkook dengan cara yang berbeda, baru kali ini Jennie melihat Jungkook begitu menyeramkan.

Lalu sedetik kemudian Jungkook menggenggam pergelangan tangan Jennie.

“Aku ingin bicara.” ucapnya, lalu menarik Jennie pergi menjauh.

••

Ekspresi Jennie yang terlihat datar membuat Jungkook semakin marah. Gadis itu mengikutinya tanpa perlawanan, tapi Jungkook merasa seperti Jennie tak berada di sisinya.

Mereka berhenti tepat diujung lorong  —persis di sebelah pintu tangga darurat.

“Dengar, aku tak tahu mengapa kau bersikap seolah ini biasa saja, tapi bisa kau jelaskan kenapa Taehyung ada di tempatmu?”

“Hm- aku menyuruhnya menginap di tempatku. Karena mungkin saja ahjussi gila itu mencarinya.”

Jelas Jungkook tak menyukai itu.

“Oke. Aku tahu kau mungkin masih merasa bersalah karena kejadian waktu itu. Dan ya, kau punya niat baik untuk menghindarinya dari ahjussi itu. Tapi memangnya harus dengan cara menginap ditempatmu? Itu hal terbodoh yang dilakukan seorang gadis.”

“Sebelumnya Taehyung menginap disini jadi kupikir tidak masalah, dan juga dia baru keluar dari rumah sakit-“

“Tunggu. Dia pernah menginap juga sebelumnya?”

“Eoh, Amber membawanya pulang karena Taehyung dipukuli setelah pertandingan baseball.”

Jungkook menelan ludahnya, pikirannya mulai kacau, kekesalan mulai menjalari tubuhnya.

“YA, Sebenarnya apa yang kalian berdua pikirkan?!”

Mendengar nada Jungkook yang sedikit meninggi membuat Jennie lagi-lagi merinding, tatapan Jungkook begitu dalam menusuknya, belum lagi rahangnya yang mengeras  —membuat wajahnya terlihat lebih menyeramkan.

“Oke, aku minta maaf. Mungkin kau menganggap ini aneh atau apa, tapi Jackson juga sering menginap di tempat kami, jadi kurasa-“

“Woah! Kim Jennie! Kau sulit dipercaya.”

Jennie terdiam. Tak berani melanjutkan kata-katanya.

“Jadi sebenarnya seberapa banyak hal yang tidak kuketahui darimu,huh?” Wajahnya mendekat, Jennie menggigit bibir bawahnya.

“Ah! Sekarang aku ingat, kau pernah berciuman dengan Taehyung di lorong sekolah dan kau bilang padaku itu salah paham. Jadi kau hidup sebebas itu atau bagaimana?”

Jennie mengerutkan keningnya kesal, “Kau menilaku terlalu jauh.”

“Terlalu jauh kau bilang? Bukankah kau yang bertindak terlalu jauh?”

“Oke, aku minta maaf. Aku tidak akan membiarkan Taehyung atau bahkan Jackson menginap ditempatku lagi, puas?”

“Jelas sekali tidak ada ketulusan saat kau mengatakannya.”

“Pokoknya aku tidak akan melakukannya lagi.” ucap Jennie tanpa memandang Jungkook.

Jungkook menelaah raut wajahnya, “Kau benar-benar tidak apapun dengan Taehyung, kan?”

“Kubilang tidak.”

“Tapi wajahmu berkata sebaliknya.”

“Memangnya wajahku bicara apa? Bahkan kau bisa mendengarnya, eoh? Jeon Jungkook, berhentilah jadi menyebalkan.”

Jungkook mendengus.

‘Woah, Jungkook, kau sungguh menyebalkan.’

“Hey.”

to be continued

I

s the story more absurd? Lately I spent time with watching dramas and also stringing up 'We Are Not Forever'. So, 'ON AND ON' is a bit forgotten.
Miane 💔

ON AND ONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang