Hinata dan kurenai memasuki sebuah ruangan yang khusus disediakan untuk hinata, tanpa bicara hinata duduk dikursi meja rias sambil menundukkan kepalanya lalu kurenai mulai menjelaskan cara kerja di agensi ini.
".. jadi seperti itu cara kerja kami, nona" kurenai
"..."
"apa ada pertanyaan nona?" kurenai
"hinata hanya akan mengenakan pakaian yang hinata pilih sendiri" ucap hinata sambil tetap menundukkan kepalanya
"tidak masalah nona, karena kami memang sudah menyetujui hal itu dan mencantumkannya di kontrak" kurenai
"..." hinata kembali diam
"emb, apa aku boleh bertanya?" tanya kurenai ragu, hinata mengangguk pelan
"kenapa kau menolak menjadi artis? padahal ini sebuah kesempatan emas yang orang lain takkan lewatkan.." kurenai
"haahh.."
terdengar helaan nafas dari hinata, lalu tak lama kemudian hinata mengangkat wajahnya dan menatap cermin dihadapannya sambil memamerkan senyum diwajahnya. dan kurenai cukup terkejut saat melihat senyum itu
"maafkan hinata ya? tadi, hinata terlalu kaget sehingga pikiran hinata kacau dan hinata juga bertindak berlebihan.. " hinata
"iya, tidak masalah.. tapi kenapa sampai seperti itu? apa kau memiliki trauma di masa lalu yang berhubungan dengan dunia keartisan?" kurenai
"ini pertama kalinya hinata berhubungan dengan dunia keartisan" hinata
"lalu masalahnya dimana?" kurenai
"..di masa depan.." ucap hinata tanpa sadar
"di masa depan?? memang apa yang akan terjadi di masa depan?? "kurenai, hinata menggelang
"tidak ada apa-apa kok, hinata saja yang berlebihan.." ucap hinata ketika tersadar
"katakan saja semuannya padaku, anggap saja aku temanmu.. dengan begitu, aku bisa membantumu ketika kau dalam masalah" kurenai
hinata mengangkat wajahnya dan langsung memandang wajah kurenai, dan memberinya senyum manis yang bisa ia berikan di keadaannya sekarang. kurenai tertegun melihatnya
"kau sangat baik dan pengertian ya? padahal kita baru saja berkenalan" hinata
"eh?! emb, mungkin itu.. mungkin, itu rasa keibuan yang muncul begitu saja" kurenai
" hemb, begitu... lalu jadwal hinata hari ini apa?" tanya hinata mengalihkan topik sebelumnnya
"ada pemotretan dengan berbagai tema beberapa tapi untuk majalah yang sama yang sengaja mengakat profil tentangmu" kurenai
"apa nanti sore sudah selesai?" hinata
"sepertinya belum, jika pun dipercepat.. nanti malam mungkin akan selesai" kurenai
"itu terlalu mepet,.. sebenarnya nanti sore hinata memiliki urusan penting yang tidak bisa dilewatkan"
"aku akan berusaha sebaik mungkin, dan kau lebih baik bersiap sekarang dan untuk tema pemotretan pertama adalah jati diri.. jadi kau bisa menunjukan seperti apa dirimu" kurenai
"baiklah, trimakasih" hinata pun segera bersiap, dan kurenai pun pergi mengurus hal itu
SKIP
"baiklah nona ini sesi terakhir pemotretan, jadi segeralah berganti pakaian lalu mulai pemotretannya dan anda bisa langsung pergi" kurenai
"baiklah, hinata akan segera kembali" hinata pun berlari menuju ruang ganti
KAMU SEDANG MEMBACA
New Step Sister
FanfictionKehidupan baruku bersama ke6 bersaudara itu, dan hanya ada venus yang menemaniku di kehidupan baruku itu. kurasa ini akan 'sedikit' lebih sulit. --hinata-- Kami akan lihat permainan seperti apa yang akan kau mainkan. Tapi tenang saja, kami ti...