Chapter 6

24.2K 717 6
                                    

Vote,,,
Comment,,,,

Give me like you ❤️❤️


****

Aku menatap langit-langit kamarku , kamar Luke ada dilantai atas dari kamarku , dari kamarku juga masih bisa terlihat danau Redmond yang begitu tenang , kamar bernuansa kayu dan putih , aku sulit untuk memejamkan mataku , bahkan aku terang-terangan sedang memikirkan Luke .

Aku berdiri menatap keluar jendela , udara malam begitu segar , rambutku menyentuh lembut wajahku aku memejamkan mataku merasakan dinginnya udara dari luar .

Suara ping berbunyi dari ponsel milikku , Tyle mengirimkanku sebuah pesan singkat .

-hi Emmo , apakah kau baik-baik saja? Kau bahkan tak menghubungiku sama sekali"-
Aku membalas pesan Tyle segera.

-Tyle , aku baik-baik saja don't worry :)-

-Dimana kah , pulang dari bar aku akan mampir ketempatmu- .
Bagaimana aku mengatakan bahwa aku sedang dirumah Luke .

-Aku sedang tidak di condo- jawabku singkat .

-Dimana kau?- tanya Tyle .

Aku diam menatap layar ponselku , ada baiknya jika aku tidak membalas pesannya , aku akan bilang ke Tyle kalau aku sudah tertidur , aku menatap jam di layar ponselku 01.25 AM , aku takut bangun kesiangan aku memilih untuk memaksakan mataku untuk tidur .

____
Aku merasakan tidurku tidak begitu nyenyak , tiba-tiba aku merasakan ada yang menyentuh pipiku , aku menggerakkan badanku dan membuka mataku pelan-pelan ,rasa ngantukku masih sedikit terasa .

Tangan Luke yang besar , menyentuh pipiku dan mengelus pipiku dengan lembut aku bisa merasakannya , dan aku juga bisa melihat wajahnya dengan jelas , Luke menatapku tajam .

"You're damn so pretty" aku membuka mataku .

"Luke,," aku memanggil namanya , Luke menatapku tanpa berkedip sama sekali .

"Maafkan aku telah membangunkanmu" aku bangun dan membenarkan posisi badanku , aku duduk di hadapan Luke sekarang.

"It's okay, i'm not sleep well" wajah Luke begitu tampan , bahkan didalam kegelapan mata birunya tetap bersinar kearahku .

"Apa yang kau pikirkan , cantik? Apa yang mengganggu tidurmu?"

Aku menggelengkan kepalaku .

"Kau terlihat sedang memikirkan sesuatu" ucapnya .

"Aku tidak apa-apa Luke , tenang saja " aku tersenyum padanya , aku menatap jam didinding 04:35 AM , masih sangat gelap .

Aku menguap , sepertinya aku mulai merasakan ngantuk disaat Luke bersamaku , Luke menarikku kearah dadanya yang bidang , aku menjatuhkan kepalaku kedalam pelukannya , aku ingin sekali menyentuh dadanya tapi Luke pasti tidak mau aku melakukannya , kuurungkan niatku dan tidak terasa aku jatuh tertidur didalam pelukannya .

____

"Seandainya kau tau aku yang sebenarnya"

Luke bergumam , aku posisi terbaring didalam pelukan dalam lengannya yang besar , sebenarnya aku tidur tidak terlalu nyenyak tapi sepertinya Luke mengira aku tidur dengan nyenyak , aku menahan tubuhku agar tidak bergerak .

Surrender With You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang