8

548 81 0
                                    

Taehyung menunggu Yesung hampir satu jam. Beberapa kali Taehyung menelponnya sebanyak itulah Yesung mengabaikannya.

Dengan sangat terpaksa Taehyung mengirimkan pesan pada pria menyebalkan itu.

Kau berani mengabaikanku. Baiklah. Ini kesempatan terakhirmu. Min Yoongi berkencan dengan Kim Yerin.

Taehyung menyeringai, lihat saja ini akan menjadi hitungan menit. Nama Min Yoongi sangat berpengaruh besar dalam kehidupan seorang Yesung.

Taehyung kembali sibuk dengan benda persegi panjang itu. Beberapa kali pria itu terlihat mengetik panjang diiringi umpatan dari bibirnya.
Lalu hembusan kecil dari nafasnya mulai terdengar.
Rencana yang Yerin buat mampu membuat pengaruh yang besar pada mood nya.

Tidak akan dia biarkan Yoongi menyentuh dan melukai Yerin. Taehyung terlalu tau dengan peegerakan Yoongi. Apa yang akan dia incar, dendam nya yang membuat Yoongi berubah dan mampu berbuat di luar nalar.

Jadi, ini rencananya? Memisahkan kakak beradik itu dan mengincar Yerin saat gadis itu lengah?
Yerin bahkan tidak tau menau tentang kejadian itu. Gadis itu tidak ada hubungannya sama sekali.

Lagi. Taehyung mulai merasakan perubahan dari Yerin. Gadis bermarga Kim itu sedikit demi sedikit mulai memberontak.
Pengaruh apa saja yang Yoongi berikan pada gadis itu.

Sepuluh menit berlalu dan suara lonceng yang bergesekan dengan pintu terdengar. Seiring derap langkah yang diciptakan Taehyung melebarkan seringainya.

"Apa maksudmu?"

"Aku tidak akan menjelaskan semuanya sebelum kau duduk"

Yesung mengumpat namun akhirnya menuruti kemauan pria di depannya.

"Katakan padaku, aku tidak punya banyak waktu"

Itu kesalahan pertamamu Yesung. Kau terlalu 'tidak peduli' pada adikmu, kau selalu membuatnya sendirian. Terlalu keras kepadanya padahal nyatanya kau itu peduli padanya.

Apa kau tidak sadar kesakitan apa saja yang harus dia lewati tanpamu.
Taehyung menatap tajam ke arah Yesung.
Cih.
Dia memang tidak pernah berubah, ingin sekali Taehyung memukulnya sampai babak belur dan menghilangkan wajah tampannya itu.

"Yerin ingin pindah apartemen, gadis itu memaksaku mencarikannya apartemen. Kau apakan dia sampai dia berani mengatakan hal itu padaku"

Yesung tersenyum lebar atau lebih tepatnya menyeringai lebar. Menjatuhkan punggungnya dengan nyaman ke kursi lalu melihat kedua tangannya di depan dada. Angkuh, arogan, tak terbantahkan.

"Baguslah. Akhirnya dia pergi dari tempatku. Dia kan memang menumpang"

Taehyung menggelengkan kepalanya tak habis pikir. Sebenarnya otak jenius Yesung terletak dimana.

"Kau benar-benar menginginkan kepergiannya? Apa kau gila, hah? Yoongi sudah mengincarnya, dia tau kelemahanmu"

"Yerin sudah tidak ada artinya lagi bagiku"

BOOMMM

Taehyung terkejut bukan main mendengar jawaban dari Yesung. Apa dia bilang? Yerin tidak memiliki arti bagi kehidupannya.

Dasar kepala batu. Apa otaknya sudah membusuk di dalam sana. Apa dia sudah benar-benar gila. Apa dia sadar dengan perbuatannya itu.
Taehyung mengepalkan tangannya dengan kuat hingga buku-buku jarinya memutih.

Mulutnya sudah bersiap melimpahkan seluruh sumpah serapah nya pada pria di depannya ini. Tidak ada lagi rasa hormat, tidak ada lagi rasa sungkan saat Taehyung menatap manik tajam milik Yesung.

Cheeky Love ( COMPLETE ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang