Love Between Two Clans

Eight

Langit tampak berawan, tidak mau memberikan celah-celah bagi sinar matahari itu membuat siang hari terasa sejuk mengingiri perjalan dua kaum adam yang tengah menunggangi kuda mereka masing

Sejauh ini mereka baru sampai disebuah padang rumput luas dengan angin sepoi-sepoi meniup rerumputan hijau dengan lembut

"Yang kau lakukan tadi adalah hal yang gila" Chanyeol menoleh kearah Sehun dengan pandangan bingung mendengar penuturan Sehun

"Tidak ada yang pernah bisa menyakinkan kekeras kepalaan ayahku. Tidak diriku bahkan ibuku" ujar Sehun dengan pandangan lurus kedepan serta ekspresi wajah khasnya, datar

"Bukankah itu hal yang bagus. Aku berhasil menyakinkan ayahmu juga ayahku bahkan antarklan bahwa klan kita harus bersatu"

Sehun memicingkan matanya tajam. "Dan bodohnya, kau tidak memikirkan apa yang akan terjadi kedepan nanti"

"Maksudmu?" Tanya Chanyeol mengernyit

"Kau pikir menyatukan dua klan yang telah mengalami perang dingin dari generasi ke generasi itu akan sangat mudah. Kabar ini pasti akan tersebar keseluruh penjuru klan kita dan klan-klan lain. Tidak semua anggota klan dapat menerima bersatunya klan Al-Ghul dan O'Connor. Bau-bau pro dan kontra sudah bisa diprediksi 90% akurat"

"Dan bagaimana jika prediksi mu salah Willis Al-Ghul yang terhormat" Sehun menaikkan sebelah alisnya mendengar jawaban Chanyeol

"Kau meragukan prediksiku? Kau adalah orang pertama yang meragukan prediksiku yang terbukti kebenarannya. Kau bisa kuhukum pancung jika kau adalah bagian dari klan Al-Ghul" desis Sehun tajam

Tiba-tiba terdengar bunyi ledakan bom dan asap pun mulai bermunculan menghalangi pandangan mereka. sekumpulan pasukan primitif mengenakan pakaian dari kulit binatang dan memakai topeng datang menyerbu dengan tombak

Kuda hitam yang ditunggangi oleh Chanyeol pun mulai panik dan Chanyeol kehilangan keseimbangannya dari atas kuda

"O'Connor!!!" Teriak Sehun ketika melihat Chanyeol yang melompat dari atas kuda namun ia malah terkepung oleh pasukan primitif itu

Sehun hendak turun dan memenggal kepala pasukan primitif itu sebelum seseorang tiba-tiba naik keatas kudanya

"Maafkan aku Cantik, tapi situasi seperti sangat berbahaya untukmu" bisik pria itu sebelum memukul punggung lehernya dengan keras membuat Sehun pingsan

Sehun yang tak sadarkan diri itupun disenderkan kedada bidang pria itu dan pria itu segera memacu kuda Sehun pergi

Pasukan yang mengepung Chanyeol pun mundur dan lari mengikuti pria yang memacu kuda Sehun yang diyakini adalah ketua mereka, sebelum mereka pergi tak lupa mereka menghempaskan bom asap yang membuat Chanyeol kehilangan jejak mereka

"SIAL!!!" umpat Chanyeol marah. Dan parahnya ia baru sadar bahwa Sehun dibawa pergi bersama mereka setelah asap yang dihasilkan bom tersebut lenyap

•

"Psstt apa dia tidak apa-apa diikat seperti" tanya seorang pria dengan pakaian terbuat dari kulit binatang memakai topeng harimau

"Ini perintah ketua, biarkan saja" seru namja yang bertopeng singa

"Kalian, tinggalkan tendaku sekarang" seseorang dengan topeng beruang dan berjubah beruang berdiri dibelakang kedua namja bertopeng singa dan harimau itu

"B-baik ketua" dan mereka bergegas pergi dari tenda besar milik pria bertopeng beruang itu mendudukkan dirinya satu meter didepan Sehun yang bersender pada tiang penyangga tenda dengan keadaan pingsan dan terikat

Matanya yang berada dibalik topeng yang ia kenakan menatap wajah damai Sehun saat tertidur sebelum akhirnya ia beranjak keluar dari tenda besarnya

Perlahan demi perlahan mata Sehun mulai terbuka merasakan hal yang aneh. Ia berada disebuah ruangan, atau lebih tepatnya tenda, terikat dan memakai sebuah mahkota daun-daunan diatas kepalanya