chapter 6

4.5K 148 0
                                    

Dengan jantung yang berdebar-debar dan rasa takut yang menyelimuti felica,dia tidak tau siapa orang yang ingin mendekatinya???
Langkah kaki itu semakin dekat dan dekat, dan bukan main felica begitu terkejut dengan sosok pria yang membuka penutup matanya.

Dengan jantung yang berdebar-debar dan rasa takut yang menyelimuti felica,dia tidak tau siapa orang yang ingin mendekatinya???Langkah kaki itu semakin dekat dan dekat, dan bukan main felica begitu terkejut dengan sosok pria yang membuka penutup ma...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Oh astaga, nih makhluk iblis apa malaikat. Ganteng banget kalau nih orang lama-lama berdiri didepan gue bisa-bisa meleleh kalau begini terus" batin felica kagum.

"Ada apa boneka seks ku,kenapa kau melihat ku seperti ini. Kenapa,apa aku tampan" kagum rio dengan dirinya sendiri

"What!! Boneka seks apa-apa dia. Bagus sekali tu lidah kalau meluarkan kata-kata tepat di telingaku" ucap felica panas.

Rio yang melihat felica seperti ingin marah langsung membuka jasnya.

"Oh ya ampun,kenapa hawanya tiba-tiba jadi panas." sambil menggerakkan tangannya.

"Kenapa boneka seks ku,kenapa kau tidak bicara dan kenapa kau diam"ucap rio " Ups,forgive me dear, I forgot to open your mouthpiece." sambung rio sambil membuka latban dimulut felica.
Setelah dibuka apa yang terjadi..... Bom pun meledak.

"APA-APAAN KAU,DASAR PRIA BRENGSEK TIDAK TAU DIRI. ENAK SEKALI MULUTMU ITU MEMANGGIL KU BONEKA SEKS,APA KAU TIDAK PUNYA MATA,APA JANGAN-JANGAN KAU BUTA" seru felica meledak dengan nafas yang memburu.

Terdiam

"Hei,boneka ku. Kau marah atau berpidato,panjang sekali naskahmu itu. Aku sangat menyukai wanita seperti ini,tidak menyesal aku membelimu seharga 40 miliar." ucap rio santai.

"What!!"

"Dan kau tadi berbicara bahasa indonesia, ada la dikit-dikit yang ku mengerti." jawab rio tersenyum.

"Dasar pria brengsek, kau membeli ku. Kau kira dirimu ini siapa hah," kesal felica.

Menatap"kau tidak tau aku ini siapa??" ucap rio dengan soknya.

"Apa perdulinya dengan ku, aku tidak ada urusannya denganmu. Kau mengerti!!" sentak felica kasar

Rio terdiam dengan mengangkat alis sebelah.

"Ayo la, berbicara la dengan bahasa english aku tidak terlalu mengerti apa yang kau ucapkan." kesal rio langsung menghampiri felica.

"Hei,apa yang kau lakukan. Jangan macam-macam dengan ku atau aku.." ucap felica terpotong. Karena rio meletakan jari telunjuknya kebibir felica.

"Diam la sayang,kau ini banyak berbicara,aku tidak akan melakukan apa-apa terhadapmu.
Aku tidak bisa menyetubuhimu disini. Karna tempat ini sangat kotor, aku akan membawamu Diapartemen yang sudah lama tidak aku tempati. Kau tau disana pemandangannya sangat indah kau pasti akan menyukainya." tegas rio.

Pada saat rio ingin membuka tali ditangan dan dikaki felica. Tiba-tiba felica mempunyai ide akan membuat, sih pria iblis itu tidak akan bisa berkutik apa-apa. Setelah semuanya telah selesai dibuka, felica menengok kekiri dan kekanan karena ingin mencari sesuatu, setelah mencari-cari akhirnya apa yang diinginkannya dapat. Dengan cepat felica mengambil gagang besi yang tidak terlalu panjang. Dan tidak berpikir panjang lagi dengan sigap dia memukul kepala rio dengan besi..
Rio begitu terkejut ada benda yang begitu keras menghantam kepalanya, felica langsung panik karena dia sudah melenyapkan seseorang. Rio yang terbaring bersimpah darah di lantai, dengan cepat felica kabur lewat pintu dimana dia bisa lolos dari tempat neraka ini.

"Oh ya allah,maafkan hambamu ini. Hamba tidak tau lagi harus pakai cari apa lagi untuk kabur dari tempat neraka ini. Hamba terpaksa melakukannya bukan sengaja." ucap felica menangis dan terus berlalu untuk mencari jalan keluar.

The Perfect WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang