Cahpter 16

3.3K 122 4
                                    

"Kita mau beli apa lagi nih" tanya Indira. Saat ini mereka telah keluar dari toko arloji.

"Gak tau" jawab Adira jutek. Ia masih kesal dengan apa yang terjadi tadi.

"Ah elah Dir gitu aja ngambek, udah ah buruan nanti keburu malem"

"Terus kita mau beli apalagi, gua juga bingung mau beli apa buat abang" jawab Adira dengan nada bingung.

"Kita beli hoodie aja gimana" saran Indira yang langsung dibalas anggukan dan senyuman dari Adira.

"Yaudah ayo buruan" ucap Adira antusias seraya menyeret Indira.

Sesampainya di toko jaket mereka mencari hoodie yang bagus bagi mereka.

"Ini lumayan bagus buat kak Arlan" gumam Indira seraya tersenyum. Indira pun mengambil hoodie warna hitam dengan tulisan 'TRIPPIN' yang berwarna kuning dan orange. Indira pun membawa hoodie itu kearah Adira

"Dir kira-kira ini muat gak yah buat kak Arlan" tanyanya dengan menunjukan apa yang ia bawa. Adira yang mendengar itu langsung menoleh seraya melihat apa yang Indira perlihatkan padanya.

"Kayanya sih muat" jawab Adira tidak yakin

"Ih kok gitu jawabnya, gua butuh yang pasti bukan php" omel Indira dengan sebal.

"Yee baper lo anjir"

"Bodo" jawab Indira dengan kesal seraya berjalan menuju kasir, entah mengapa dari tadi mereka terlihat bermusuhan dalam mengeluarkan pendapat tentang hadiah.

Adira pun melanjutkan pencariannya dengan melihat-lihat hoodie yang berada di dekatnya, tak lama dari itu pandangan Adira tertuju pada hoodie berwarna hitam dengan tulisan 'HAWKERS' Adira pun mengambil hoodie itu dengan tersenyum lebar.

'Mending hoodie sama jam ini buat kak Adlan, kak Arlan biar nanti gua beliin jam aja' batinnya seraya tersenyum.

"Ndi udah kan" tanya Adira saat ia telah membayar hoodie itu di kasir. Pertanyaan Adira hanya di balas dengan anggukan oleh Indira.

"Ndi temenin gw ke toko jam ya" ucap Adira seraga berjalan ke toko arloji yang berada di dekat toko jaket.

"Kenapa ke toko jam lagi" tanya Indira heran

"Gua mau beli jam buat abang"

"Lah hoodie tadi" tanya Indira semakin heran

"Itu buat kak Adlan" jawabnya dengan senyuman lebar.

'Kenapa gua perhatiin akhir-akhir ini Adira seneng banget kalo bahas kak Adlan? Sebenernya ada apa coba' batin Indira penasaran.

☆☆☆☆☆

Saat ini Adira dan Indira berada di dalam kamar Indira. Mereka sedang membungkus kado untuk Arlan dan Adlan. Ulang tahun mereka memang tidak di rayakan, tapi bukan berarti Adira benar-benar tidak merayakannya, setidaknya dia memberikan hadiah untuk kakak dan abangnya itu.

Adira saat ini tengah membungkus kado untuk Arlan, yaitu sebuah jam tangan berwarna coklat.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Incest (TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang