L'amour C'est Toi

2.6K 376 191
                                    

➡ Lieblichsten Fehler ⬅

Suzy merasakan sesuatu yang menempel didadanya bergerak pelan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suzy merasakan sesuatu yang menempel didadanya bergerak pelan. Sebuah lenguhan pun mampu membuatnya langsung terbangun. Mengerjap pelan sembari mengumpulkan kesadaran yang mengawang, wanita Oh itu terpaku.

Senyum tipis hadir di wajahnya tatkala seseorang yang ia dekap kepalanya menggeliat nyaman. Menelusupkan wajah pada dada berbalut kemeja yang ia kenakan dengan tangan yang merengkuh tubuhnya semakin kencang.

Suzy kembali tersenyum ketika teringat kejadian semalam. Bahkan ia hampir meledakkan tawa ketika menyadari perbuatannya yang kelewatan.

Bagaimana bisa seorang wanita sepertinya memimpin sebuah permainan dalam artian lain.

Tapi mengingat apa yang selama ini terjadi diantara ia dan Taehyung, mungkin Suzy cukup dapat memahami dari mana keberaniannya berasal.

Tapi jelas ada yang berbeda diantara Sehun dan Taehyung. Jika Taehyung membuatnya tenang, maka Sehun membuatnya nyaman. Nyaman yang berlanjut dengan perasaan bergejolak yang memenuhi dadanya. Dan itu menjadi pertanyaan besar bagi Suzy.

Apakah perasaannya telah berubah?

Secepat itu?

Who's know?

"Apa yang terjadi?"

Nada parau yang sedikit sengau membuyarkan lamunan wanita Oh. Dengan sedikit kikuk, Suzy mencoba memberi jarak antara dadanya dengan kepala Sehun yang mendongak.

"Kau mabuk"

Hanya satu kalimat yang mampu membuat seorang Oh Sehun mengerjap bingung.

"Bukan itu. Yang kumaksud adalah antara kau dan aku"

Alih-alih menjawab, Suzy memilih membuang pandangan, asal tidak menatap mata Sehun langsung. Sungguh ia ingin mendorong wajah Sehun dari dadanya agar pria itu tidak dapat mendengar dentuman keras dari jantungnya.

"Kau menarikku, memelukku dan tertidur!"

Ya, memang itu kenyataannya. Tapi ada sedikit adegan yang Suzy tidak beberkan dimana saat mereka berciuman panas dan berakhir dengan Sehun yang jatuh pingsan saat ia berhasil membuka kancing teratas kemeja pria itu. Dan itu sungguh memalukan untuk ia akui.

"Benarkah? Tapi kenapa aku merasa kau yang lebih dulu mendekap kepalaku?"

"Apa?!"

Sehun terkekeh tatkala gadis itu mengalihkan tatapan padanya secara tiba-tiba. Rengkuhannya mengerat, membenamkan kembali wajahnya pada dada Suzy dengan tidak tahu diri.

Wanita Oh itu tersenyum geli, "Kenapa aku baru menyadari kalau senyummu semanis itu?"

Sehun mendengus, "Itu karena kau tidak pernah memperhatikanku"

Lieblichsten FehlerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang