S a t u

8.1K 531 26
                                    

Part 1, ditunggu kritik dan sarannya :)

***

Di suatu Universitas terbaik dalam negri ini sedang ricuh membicarakan seorang mahasiswa yang baru saja kembali dari pertukaran mahasiswa dengan salah satu Universitas di London .

Dia terpilih menjadi perwakilan dari kampus mereka karena prestasi akademik dan non akademiknya yang tidak diragukan lagi. Dua semester yang telah dia habiskan di London membuat semua penghuni kampus gempar karena kepulangannya. Terutama bagi kaum dosen yang senang menyambut kepulangan mahasiswa kesayangan mereka, dan jangan lupakan para kaum hawa yang hampir seluruhnya mengidolakannya.

Hampir seluruh penjuru kampus mengenal lelaki itu. Bagaimana tidak, selain karena namanya harum dikarenakan selalu membawa pulang prestasi untuk kampus mereka, dia juga dianugrahi wajah yang tampan, juga postur tubuh yang pas dengan wajahnya yang untuk saat-saat tertentu terlihat manis.

Prestasi cemerlang, fisik yang mempesona, dua faktor yang cukup membuatnya semakin bersinar, tapi sayangnya dia tidak suka bergaul, dan bisa dikatakan dia anti sosial. Jangan bayangkan lelaki itu termasuk dalam kategori Nerd, yang tidak fashionable, dengan kacamata pantat botol, rambut lepek, oh ... tidak. Dia hanya tidak suka membangun hubungan akrab dengan orang lain. Dia merasa tidak membutuhkan orang lain selain dirinya sendiri.

Banyak yang ingin memulai pertemanan dengannya, tapi dia selalu berhasil membuat semua orang itu mundur teratur. Dia  merasa membangun hubungan lebih dengan orang lain hanya akan memberi banyak masalah, baik untuk pikiran maupun perasaannya.

Dia Gavin Carendelano, mereka biasa memanggilnya Gav, atau lemari es tiga pintu.

Mengapa?

Karena dia hidup tapi seperti mati, hatinya dingin dan kosong, dia tinggi, sampai semua orang kesulitan untuk menggapainya.

(Gav dibaca : Gev)

][

"Gue denger waktu rapat BEM kemarin, si lemari es tiga pintu balik, tapi gue belum lihat batang hidungnya, sih. Makin cakeplah doi pasti," kata seorang gadis di kantin kampus kepada sahabatnya, begitu bokongnya mendarat di bangku panjang yang terbuat dari kayu, sambil sesekali menyedot jus jambu merahnya.

"Lo serius? Kok gue gak tau?" sahut teman di hadapannya yang sempat tersedak mendengar info kepulangan Gavin.

"Yeee, gimana lo mau tau, lo juga baru masuk ni hari kan? Lagian apa sih yang lo tau?"

Gadis itu hanya meringis malu-malu. "Ah, iya lo bener."

"Lo mah payah, cuek lo kebangetan."

Gadis itu hanya merengut mendengar perkataan temannya. "Terus kalau dia balik, kak Jovan turun dong?"

"Lah, emang dia cuma wakilnya kak Gav, kan? Ketua BEM sampai sekarang juga masih kak Gav kali, kak Jovan cuma menghandle semantara loh Pagi ... hanya selama kak Gav enggak di kampus, bukan berarti dia yang jadi ketua BEM," jelasnya lagi.

Pagi cuma bisa nyengir, setelah melihat sahabatnya selalu memberikan penjelasan ekstra agar dia mengerti situasi apa yang sedang marak di sekitarnya. Sementara sahabatnya berkali-kali harus mengelus dada setiap kali menghadapi ketidaktahuan Pagi. Iya, gadis itu namanya Pagi.

Pagi adalah mahasiswi semester tiga, dia sebenarnya tidak kalah terkenal dengan pentolan kampus—si lemari es tiga pintu, tapi gadis itu terkenal karena cuek, orang-orang yang mengenalnya, belum tentu dikenal balik oleh Pagi. Jahat memang.  Itu karena dia selalu cuek dengan sekitarnya, sangkin cueknya, membuat dirinya sering sekali ketinggalan informasi, dari informasi yang paling penting sampai yang tidak penting. Contohnya, Pagi sama sekali tidak mengenal seorang Gavin. Bagaimana mungkin ada mahasiswa yang tidak mengenal ketua BEM di kampusnya, pasalnya ketua BEM itu tak lain dan tak bukan adalah sosok paling terkenal di kampus mereka. Tapi, semua jadi mungkin karena Pagi adalah bukti nyatanya. Pagi adalah 1:1000 kaum hawa yang tidak mengenal Gavin. Yang dia tahu, Gav adalah lemari es tiga pintu, sudah. Itu juga bukan karena dia pernah berhadapan langsung dengan yang bersangkutan, tapi berdasarkan cerita Jea, temannya yang super sabar dalam menjelaskan apapun yang tidak Pagi ketahui. []

Dudu's Part

Maaf Pendek, Soft Opening hehe..

___________

20190520

Hehehe Gav datang lagi berniat memporak-porandakan hati kalian semua.

Jadi, Pagi untuk Gavin, seri pertama Carendelano's love story akan di update 10 chapter langsung. Untuk 10 chapter berikutnya ya ditunggu saja.

See ya!

#1 Pagi untuk Gavin ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang