Alan tertidur selama 12 jam penuh. Dia tidak terbangun sama sekali. Pelayannya pun tidak berniat mengganggunya karena mereka tau bahwa Alan telah bekerja keras selama 3 hari penuh.
Saat matahari telah telah bersembunyi dan bulan mulai menampakkan wujudnya Alan terbangun. Hal pertama yang Alan pikirkan saat dia terbangun adalah "Alice-nya". Ya, dia sudah merasa tidak tahan lagi apabila sejam saja tidak bertemu dengan Alice.
Dia pun langsung bersiap-siap untuk menemui Alice. Dipakainya setelan terindahnya serta tak lupa jam tangan mahal yang melingkar dipergelangan tangannya. Dia pun mengendarai mobil terbaiknya. Seolah-olah dia ingin membuat Alice terpesona dengan semua keindahan yang ada pada dirinya.
Alan mengendarai mobilnya dengan kecepatan penuh menuju tempat kerja Alice. Dia terlihat bagai seorang pembalap F1 handal yang menyelap-nyelip mobil-mobil lain yang menurutnya menghambat pertemuannya dengan Alice.
--<>--
(Ini kembali kechapter 7 ya)
Saat Alan telah tiba di tempat kerja Alice. Alan melihat tempat kerja Alice telah gelap. "Mungkin sudah tutup" pikirnya. Dia pun memutuskan untuk menunggu Alice.
Dia pun menunggu didalam mobil sportnya. Setelah beberapa menit Alan melihat pintu restaurant tempat Alice terbuka dia pun bersiap-siap untuk keluar mobil. Saat dia hendak membuka pintu mobilnya dia melihat seorang lelaki menahan pintu untuk Alice. Melihat itu membuat Alan marah. Siapa dia pikirnya berani dekat-dekat dengan Alice-nya.
"brengsek" umpatnya pelan.
"woa sabar dulu boy, kita lihat sampai mana keberaniannya mendekati Alice." Leon muncul untuk menenangkan Alan yang nampaknya mulai kehabisan kesabaran.
Alan pun mencoba menenangkan dirinya sedikit demi sedikit. Namun hal yang selanjutnya terjadi malah membuat Alan naik pitam.
Apa yang dilihatnya saat ini adalah Alice berada dipelukan lelaki brengsek tersebut. Saya ulangi sekali lag. Alice berada dipelukan lelaki tersebut!
Hal tersebut membuat Alan semakin membara. Tanpa sadar dia membuka pintu mobilnya dengan kekuatan penuh. Seandainya mobilnya tersebut mobil kualitas rendahan pintu mobil tersebut pasti lepas dari badan mobilnya. Tapi untunglah mobil Alan mobil yang mempunyai kualitas super hingga pintunya hanya longgar sedikit saja.
Alan berlari dengan kecepatan penuh. Dirinya tidak perduli lagi apakah ada manusia biasa yang melihat kekuatannya tersebut. Yang dipedulikannya hanya Alice yang kini tengah berada di pelukan si lelaki brengsek tersebut.
Alan menarik tubuh Alice dengan kuat hingga membuat tubuh Alice menabrak dada bidangnya.Alice yang masih linglung pun menengedahkan kepalanya untuk melihat sipa gerangan yang menarik tubuhnya sekuat itu. "Alan..." ucap Alice saat dia sadar siapa yang menarik tubuhnya tersebut.
LAlan pun menatap lelaki brengsek itu dengan tatapan sang sangat mengerikan. Bagai serigala melihat mangsanya. Tapi istilah itu memang benar karena nyatanya Alan adalah seekor werewolf. Tanpa sadar Alan menggeram pelan. Tapi Alice masih bisa mendengarnya hingga membuatnya bergidik takut.
"Alan apa yang sebenarnya kau lakukan?" Alice meletakkan tangannya di dada Alan mencoba menyadarkan Alan. Namun sepertinya itu tidak berhasil karena pelukan Alan ditubuh Alice terasa semakin mengetat.
"Jauhkan tangan kotormu itu dari tubuh gadisku sialan." Alan mengatakannya dengan nada yang menyeramkan. Nada yang bisa membuat orang-orang takut serta merinding.
![](https://img.wattpad.com/cover/94852815-288-k852860.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
STAY
Hombres LoboAlice tidak mengetahui bahwa anjing yang ditolongnya adalah seekor werewolf! Dirinya menemukan anjing -werewolf- itu terluka dijalan dan langsung menolongnya. Setelah beberapa waktu anjing itu tinggal dirumah Alice tiba-tiba dia menghilang. Setelah...