Focused : Daehwi, Somi, Samuel
Ruangan lantai 6 kini disulap menjadi wahana permainan berdarah. Korbannya kini adalah Daehwi, Somi dan Samuel.
Mereka tadinya berada di lantai 9 tapi seseorang memukul mereka dan menjadikan mereka korban untuk permainan kali ini.
"Eungg" Daehwi membuka kelopak matanya. Kepalanya terasa nyeri akibat pukulan si pelaku tadi.
"Muel.." lirih Daehwi kepada Samuel yang masih tertidur di depannya.
"Samuel!"
"Daehwi..?" panggil Samuel agak linglung karena jujur pukulan sang pelaku memang kencang.
"Dimana kita??" tanya Samuel pelan.
"Gue juga gatau. Pas gue sadar kita udah disini," jawab Daehwi.
Tiba-tiba pintu ruangan tersebut terbuka dan menampakan sesosok makhluk yang mereka amat benci.
"Hello Daehwi and Samuel!"
"LEPASIN KITA BANGSAT!!" teriak Samuel.
"Mari kita mulai pertunjukannya!"
SREKKK!!
Tirai diatas mereka tersibak dan menampakkan seseorang yang amat mereka sayang.
"SOMI!?"
"DAEHWIII!! SAMUELL!! TOLONG GUE!" Somi meronta diatas mereka. Tangan kakinya terborgol agar tak bisa keluar.
"AKHHH SIAL!" teriak Samuel.
Ia dan Daehwi ingin menyelamatkan Somi namun tangan mereka juga terborgol.
"Seru bukan melihat bidadari kalian merengek diatas sana?"
"INI GA LUCU BANGSAT!" teriak Daehwi.
"Mari kita liat pertunjukan berikutnya!"
Kain yang menutupi sesuatu di depan mereka terbuka dan menampakan gergaji mesin yang siap memotong dada mereka berdua dan siap membelah perut Somi di atasnya.
"Oh fuck!" geram Samuel.
"The Triangle Lovers, nama yang bagus bukan?"
Somi meraung diatas sana, membuat Daehwi dan Samuel merasa iba.
"Tugas kalian adalah mengorbankan salah satu diantara kalian berdua atas nama cinta.."
"Jika tidak...?"
KAMU SEDANG MEMBACA
[I] bloody party | produce 101 ✔
Fanfiction↯Be careful kids! Don't believe to your friends or maybe you get killed. [hr #1 in m/t 161017, #356 in Fanfiction] ©Chrisxxeu, 2017 ♡Cover; shaebucks