8

1.6K 190 12
                                    


Eunbi bangun lebih pagi dan menyiapkan sarapan untuk Jungkook yang masih terlelap, ia tidak ingin lelaki itu yang menyiapkan makanan untuknya.

Membuka ponsel dan melihat-lihat menu makanan apa yang akan sesuai dengan selera Jungkook.

Karena hanya sarapan, ia memutuskan membuat nasi goreng kimchi. Itu adalah masakkan yang cukup mudah untuknya.

Pertama kali ia membuat sarapan untuk orang lain, bahkan untuk diri sendiri saja terkadang ia membeli makanan di luar.

Melirik jam, mungkin sebentar lagi Jungkook akan bangun.

Eunbi menunggu di depan sofa, menyingkirkan rasa kantuk yang masih menganggunya.

Eunbi POV

Aku menatap piring yang ada di atas meja, sarapan yang kubuat tadi pagi masih utuh tak tersentuh.

Jungkook juga sudah tidak terlihat lagi di dalam apartemenku. Apa dia akan kembali menjadi Jungkook yang dulu?

Duduk dan berpangku tangan, kenapa Jungkook mudah sekali berubah? Ia bisa sangat perhatian dan tiba-tiba kembali dingin.

Ponselku bergetar dan menunjukkan nama 'Kim Sowon'.

"eoh, aniya.. Aku tidak ada acara... Arraseo".

Panggilan terputus, aku membuang masakkan yang pertama kali kubuatkan untuk Jungkook. Menyebalkan!

Mengikat rambut dan mulai meninggalkan apartemen, menaiki bus.

Memang beginilah Jeon Jungkook yang ku kenal. Datang dan pergi, bersikap hangat dan berubah menjadi sedingin es, romantis dan berkahir cuek.

Menatap jari yang sudah kosong, aku sengaja tidak memakai cincin dari Jungkook. Rasa senang yang ia berikan hanya sesaat.

Berjalan beberapa meter dan sampai di sebuah komplek apartemen yang lebih mewah dari yang kutempati .

Suami Sowon, Kim Seokjin merupakan anak tunggal sekaligus penerus bisnis kuliner di Korea. Rumah makan milik keluarganya sudah memiliki cabang di berbagai tempat.

Dan beruntungnya ia menemukan wanita seperti Sowon yang satu hobi dengannya. Memasak.

Berbeda sekali denganku dan Jungkook. Lagi-lagi aku membandingkannya dengan orang lain.

"apa kau tidak mau masuk?" Sowon menepuk bahuku, "ah iya".

Aku sudah ada di kediamannya, ini kali kesekian mendatangi apartemen sederhana namun mewah miliknya.

Meja makan di dalam apartemennya sudah hampir penuh dengan berbagai macam makanan, apa dia sedang membuat acara?

"kemana Seokjin oppa??" tanyaku, "dia akan segera datang, duduklah dulu"

"woah, kalian memang pasangan yang sangat romantis" aku menatap tiap figura yang terpampang jelas, "jika kau sudah menikah, pasti suamimu akan romantis juga".

Mustahil! Bagi seorang Jeon Jungkook kecil kemungkinannya, aku hanya tersenyum dan duduk di sofa.

Melirik sebuah kamar yang terlihat berantakkan, sekilas memperhatikan sebuah koper yang rasanya tidak asing.

Ah iya, banyak sekali orang yang memiliki koper seperti itu.

Kembali melihat figura lain, aku mengerutkan kening saat mendapati sosok lain di dekat Seokjin. Apa itu adiknya?

Ting tong

"pasti mereka, aku mengundang murid-muridmu" bisiknya, "baiklah" Sowon mendekati pintu.

Do You Love Me? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang