My High School Story 10

136 17 3
                                    

~~~Happy Reading~~~

.

.

.

Flashback Mode On

Setelah melihat Hakyeon memasuki kamar mandi, Suzy menggapai ponselnya lalu men-dial nomor yang bertuliskan

'Lee Won Geun'

'Yeobseo?' Tanya Won Geun dari sebrang telepon.

"Datang kemari, aku ingin membicarakan sesuatu padamu"

'Apa lagi, Bae Suzy? Sudahlah..Aku tidak punya waktu untukmu' Jawab Won Geun lagi.

"Kemari dengan cepat atau nanti akan terjadi sesuatu kepada nunna tersayangmu" Ancam Suzy.

'Ya Tuhan, kau akan mendapatkan masalah jika berani menyentuhnya'

PIP

Suzy menyeringai lalu menutup teleponnya saat mendengar kalimat terakhir Won Geun. Tak berselang lama, pintu kamarnya terketuk. Ia beranjak menuju pintu, lalu membukanya. Dan benar saja, namja yang mengetuknya adalah Won Geun.

"Apa yang mau kau katakan? Palli!" Ujar Won Geun ketus.

"Kau tidak benar-benar menolak tawaranku kan?"

"Bukankah sudah kukatakan kemarin? Aku menolak dengan pasti tawaranmu, Nyonya Bae Suzy" Jawab Won Geun dengan nada meremehkan.

"Hahaha kau akan lihat jik-/"

"Mwo? Kau ingin melakukan apa pada Hakyeon Nunna? Jangan kira aku tidak dapat mengancammu juga. Ohh..Harus aku tunjukkan ya?"

Suzy mengerutkan dahinya, apa? Apa yang akan ditunjukkan Won Geun? Won Geun tersenyum sinis sembari mengeluarkan ponselnya, lalu memutar sebuah video dan menunjukkannya di depan wajah Suzy.

"Mwo? B-bagaimana kau--/"

"Tak perlu tahu aku dapat dari mana, yang pasti ini dapat membuatmu malu dan dengan segera di tendang dari sekolah ini" Won Geun memasukkan kembali ponselnya kedalam saku jaketnya lalu tersenyum remeh. Suzy benar-benar kalah telak darinya.

"Tidak ada yang kau butuhkan lagi kan, Bae Suzy? Kurasa tidak, baiklah selamat malam"

Won Geun berlalu meninggalkan Suzy yang masih terdiam tak berkutik. Kenapa Won Geun bisa mendapatkan video saat ia membully seorang hoobae setahun yang lalu?Ia sudah berusaha sedemikian rupa menutupi kejadian itu. Sekarang ia kembali merasa takut jika video itu bisa tersebar. Mendengar langkah kaki Hakyeon, ia lekas menutup pintu kamarnya lalu berjalan menuju kasurnya. Ia menoleh sebentar karena melihat Hakyeon yang akan keluar dari kamar. Setelah memastikan Hakyeon keluar, ia menjatuhkan dirinya ke kasur lalu berteriak keras dengan bantal yang ia gunakan untuk meredamnya.

"Dasar Lee Won Geun bajingan! Bisa-bisanya ia mengancamkuu!!"

Flashback Mode Off

.

.

.

Tes

"Kenapa kau lakukan itu, Geunie? Hiks, setidaknya berikan aku alasan yang kuat kenapa kau melakukannya,hiks?" Ucap Hakyeon lirih, ia mengusap air mata yang mengalir di pipinya.

"Nunna...Mianhae, maafkan aku. Kumohon, jangan menangis. Aku akan menjelaskan semuanya, berhentilah menangis" Bujuk Won Geun. Sungguh ia sangat merasa bersalah melihat Nunna kesayangannya menangis.

My High School StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang