Puisi Tiga Puluh

7K 62 0
                                    

Wanita Makhluk Perasa

Kuputar memori yang masih terekam jelas dipikiranku
Menayangkan penggalan sebuah cerita cinta
Bukan cerita cinta antara aku dan kamu
Melainkan cerita cinta antara kamu dan dia yang mulai bersemi

Tayangan abu abu muncul diambang mata
Kata per kata mulai menggema dipikiran
Mengiris hati yang mencoba tegar dikeramaian

Wanita itu makhluk perasa
Merasakan rasa yang tak bisa dirasakan
Memahami rasa yang tak bisa diucapkan
Membaca rasa yang tak bisa ditulis

Aku salah satu makhluk perasa itu
Mengerti perasaanmu diwaktu itu
Aku juga mengerti apa yang ada dipikiranmu siang itu
Terlihat jelas, kau menusukkan pisau tepat kepadaku

Aku merasa kau memang berbeda
Guratan bahagia itu muncul saat kau bersama dia
Pelangi mengembang saat kau bersama dia
Mulai reduplah antara aku dan kamu
Mulai teranglah antara kamu dan dia

Palur, 19 Oktober 2017
5:53 pm

PuisikuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang