Puisi Empat Puluh Dua

4.1K 53 3
                                        

Dia Bukan Lelaki Sempurna

Embun mulai membasahi dedaunan kering
Suara tetesan air hujan silih berganti
Matahari mulai bersinar dipagi hari
Aku tersenyum menyambutnya

Perasaan aneh yang muncul kembali setelah tertimbun
Rasa misterius yang kian menjalar hingga hati
Bibir selalu mengembang tersenyum bahagia
Mata kian bermakna ketika menatapnya

Entah sejak kapan aku mempunyai perasaan ini
Rasa yang datang tiba tiba tanpa permisi
Menyelinap ke tubuh hingga masuk ke hati
Sederhana memang

Dia bukanlah sosok laki laki sempurna
Namun nyatanya dapat membuat bahagia yang sempurna
Merasa menjadi perempuan yang istimewa
Bukan dengan hanya raguan gombalnya

Dia bukanlah sosok laki laki yang sempurna
Yang terlihat keren dimata orang banyak
Hidupnya cukup sederhana
Sesederhana membuatku bahagia dengan tingkahnya

Mungkin aku menjadi orang yang beruntung bisa bersamanya
Tapi bukanlah tolak ukur rasa ini bertahan selamanya
Namun tak ada salahnya untuk mencoba

Palur, 30 Maret 2017
5:20 am

Follow IG :
@rachmalianh

Terimakasih sudah setia hingga puisi empat puluh dua 💞💞

PuisikuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang