Puisi Tujuh Puluh Satu

2K 32 0
                                        

☁️☁️☁️

Sebut Saja Dia, Awan
☁️☁️☁️

Tatapku nanar, kosong
Mengedarkan pandangan keatas menikmati sebuah gumpalan putih
Aku tersenyum sekilas, bahagia
Bagaimana mungkin aku bahagia hanya dengan melihat awan?

Begitu tenang diterpa angin
Kesana kemari menempatkan posisi
Aku suka awan itu ☁️

Sebut saja dia, awan ☁️
Yang selalu bisa memberikan rasa nyaman kepada siapapun
Melindungi orang dari terik sinar mentari
Membasahi bumi yang mulai kering dengan keluhnya

Hei, kamu adalah awanku
Itu perumpamaanku

Andai diseberang sana kamu mengetahui
Aku menulis puisi ini sambil tersenyum
Wajahmu melintas bebas dikhayalanku
Sadar tidaknya, kamu masih tetap awanku

Me Nube, awanku ☁️
Aku suka awan, kamu tahu itu
Tapi dibalik itu
Aku lebih suka kamu
Awan itu kamu, kamu itu awan
Aku suka keduanya

Palur, 5 Juli 2019
10:09 pm

FOLLOW INSTAGRAM

@rachmalianh

Mohon maaf atas keterlambatannya, aku sibuk ngurusin berkas buat kuliah :)) Ribet banget
Buat yang mau req, silakan DM atau comment atau kirim pesan ke wattpad aku yahh :))
Thank you for your time to reading  my poem :))

PuisikuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang