Charity Box

🐍Enam🐍

"Jadi pas Hanbin lagi pose di deket semak-semak gitu, Taehyung iseng ngedorong Deka, terus Deka oleng terus Hanbin ketiban. Dan jatohnya tuh mereka kayak pelukan." kata Wendy bercerita dengan semangat.

Kelima gadis ini serentak tertawa kencang. Bahkan sampai menarik perhatian orang-orang yang berada dikantin.

Sudah pernah dibicarakan bahwa kursi kantin ini sudah seperti basecamp bagi keenam gadis kurang belaian kan.

"Beda lagi pas gue hunting sama Bobby, Mingyu, Jungkook," kata Wendy yang masih terlihat bersemangat. "Jadi waktu itu kita kumpul dirumah Mingyu soalnya dia yang bawa mobil. Nah pas si Bobby mau naik katanya dia ngeliat cewek cantik. Karena keasikan ngintip tuh cewek, dia nggak sadar kalo udah kita tinggal. Terus Bobby dengan dramatisnya lari-lari ngejar mobil dan bego nya lagi Jungkook malah ngerekam bukannya tolongin."

Tawa keenam gadis ini kembali terdengar. Seisi kantin menatap kearah meja itu mendelik tak suka.

Ahh keenam gadis ini selalu saja tidak pernah malu untuk tertawa-tawa setan seperti ini ya.

"Eh eh gue juga pernah tuh pas hunting sama Rosie, Hoshi, Taeyong," sahut Joy yang jadi ikut-ikutan bercerita. "Jadi waktu itu ada emak-emak yang nyeletuk ke Hoshi, katanya gue kayㅡ" 

Joy terdiam membuat yang lain jadi mengernyit.

"Kenapa Joy?" tanya Jisoo kebingungan.

Joy masih diam tapi jari telunjuknya mengarah kesuatu tempat.

"Ada apaan njir, gue nggak berani noleh." kata Wendy panik.

Eunha, Lisa, Yerin dan Jisoo, Wendy lantas menatap kearah yang Joy tunjuk.

Satu.

Dua.

Tiga.

Keenam gadis itu tiba-tiba memekik dan segera merapat satu sama lain.

"Anjir anjirr itu kakak pembawa kotak amal!" kata Joy heboh.

"Jantung gue sat!" kata Lisa segera merapat ke yang lain.

"Aduh duh seketika badan gue kaku nih gimana dong." sahut Eunha jadi gemetaran.

"Hihihi gemes dia pake baju Kraton gitu." celetuk Jisoo masih memandang kakak kelasnya itu.

"Padahal ini sekolah tapi dia pake baju begituan, disangka sekolah nenek kali ya bebas gitu." sahut Yerin juga ikut memandang.

"Eh bapak gue punya baju yang kayak gitu tuh, apa besok gue pake aja kali ya biar keliatan couple sama dia." celetuk Wendy membuat yang lain mengumpat dan serentak menoyor Wendy.

"Udahlah yuk samperin aja pura-pura mau beli es." kata Yerin semangat dan segera beranjak dari duduknya.

Lisa yang duduk didepan Yerin segera menarik Yerin agar duduk kembali. "Ck, jangan keliatan murah goblok!" umpatnya sambil memukul Yerin.

Joy mengangguk tegas. "Nah betul tuh. Seperti yang dibilang Eunha waktu itu. Kita ini harus terlihat classy andㅡANJIR EUNHA BANGSAT!"

Yang lain sontak terkejut dan segera memutar badan. Mereka serentak mengumpat, ketika melihat Eunha yang entah sejak kapan sudah berdiri di samping kakak pembawa kotak amal itu seakan-akan sedang membeli sesuatu.

Jadi, saat yang lain asik berdebat tentang menjaga image didepan kakak pembawa kotak amal. Eunha dengan cepat berdiri dan segera menghampiri stan makanan atau lebih tepatnya berdiri di samping kakak pembawa kotak amal itu. Sebenarnya tadi ada dua orang gadis yang berdiri disini, tapi Eunha dengan lagak boss nya segera mengusir dua orang gadis tadi.

Eunha yang merasa di tatap kelima teman nya itu hanya tersenyum dan melambaikan tangannya.

"Eunha adalah jelmaan ular yang baru aja bangkit ke permukaan bumi." ucap Joy masih menatap intens kearah Eunha dan kakak kelas nya itu.

Sebenarnya Eunha tidak menyapa atau menyentuh kakak pembawa kotak amal itu si, ia hanya berdiri tepat disampingnya.

Tapi TETAP SAJA WALAU BEGITU JOY DAN YANG LAIN JADI IRI.

"Fix, nanti gue harus penggal kepala Eunha, sumpah." celetuk Lisa membuat yang lain bergidik ngeri.

Jisoo yang dari tadi diam, lantas menyeletuk. "Gue kalo rohis mau ngintilin Kak Sungjae mulu ahh."

Yerin yang sudah gregetan segera maju dan menarik rambut Jisoo. "Emangnya cuman kalian doang yang bisa deket gitu. Besok gue bakal samperin tuh cowok ke kelasnya langsung!"

"Dan abis itu lu ditendang keluar, karena udah menyebabkan polusi di kelas itu." sahut Joy meledek.

"LU KATA GUA APAAN ANJIR!" teriak Yerin emosi.

Dan seperti biasa mereka kembali bertengkar, tapi sekarang berbeda karena Wendy, Jisoo dan Lisa ikut melerai. Tidak seperti biasanya yang hanya diam menonton.

Kelima gadis ini tidak sadar bahwa jauh disana, Eunha dengan gaya centil nya semakin merapat ke samping kakak pembawa kotak amal itu.

Sepertinya, gelar wanita ular bukan hanya di miliki oleh Yerin dan Joy. Tetapi sekarang ada generasi baru, siapa lagi kalo bukan Eunha.

Jadi ini loh maksud baju Kraton yang dibilang mbak Jisuu. Kakak pembawa kotak amal a.k.a Sungjae make ginian ke sekolah, maklum ya namanya sekolah nenek ya bebas :v heheh