{2} SSAURABI SHADOW (COMPLETED)

Ssaurabi Shadow Part 9

Pagi-pagi sekali, aku dipanggil ke ruangan Park Naeuri. Meskipun aku masih kesulitan menutup mata, aku datang ke ruangannya dan membungkuk.

"Anda memanggil saya, Naeuri?"

"Mengapa kau lama sekali?"

Mwo? Aku datang ke sini, sesaat setelah aku bangun!

"Maafkan saya, Naeuri. Anda perlu apa dengan saya?" Aku menekan kemarahanku dan mencoba bersikap profesional.

Park Naeuri berhenti melukis di pertengahan kuas dan melirikku sebelum berbicara.

"Aku mau teh."

"Lalu...?"

"Aku hanya mau teh."

Jadi, dia membangunkan aku pagi-pagi sekali hanya menginginkan aku membuatkan teh?!?

Meski begitu, dia melanjutkan melukis setelah mengatakan apa yang dia inginkan. Dengan ragu-ragu, aku membuatkannya teh di dapur. Aku membuatnya selama 10 menit. Lalu, aku kembali ke ruangan Park Naeuri.

"Maaf membuatmu menunggu..."

"Geurae." Yang aku dapatkan kembali adalah gerutuan setengah hati saat aku menyerahkan tehnya.

Mata Park Naeuri terkunci pada lukisannya saat ia membawa cangkir teh itu ke bibirnya.

"Naeuri, apakah Anda terburu-buru karena tenggat waktu?"

"Tidak. Saya akan selesai sebentar lagi, dengan banyak waktu kosong."

"Lalu, bukannya Anda bisa membuat teh sendiri jika punya banyak waktu?"

"Sesaat lagi, aku akan memberikan goshin pada seorang kriminal. Lagipula, teh yang aku buat selalu tidak nikmat." Park Naeuri mengambil kembali cangkir tehnya dengan jari-jarinya, dan meneguknya lagi.

Nampaknya, dia sangat menikmati teh yang aku buat untuknya.

Aku ingin tahu, apa maksudnya...

"Bila Anda tak memerlukan apapun lagi dari saya, saya akan pergi ke bawah untuk mencatat pasokan toko."

"Geurae. Bekerjalah dengan giat."

"Ye..."

Lalu, aku pun pergi ke bawah.

***

"K-k-kerja bagus ha-ha-hari ini... Su-sudah waktuny-ny-nya k-k-kita menutup to-toko..."

"Ye. Gomapseumnida."

Berbaris di samping satu sama lain, kami merentangkan tangan kami sejauh mungkin, sedikit membebaskan kami dari kelelahan kami.

"Yixing, kemari." Aku mendengar Park Naeuri memanggilku dari belakang toko.

"P-Park N-N-Naeuri se-se-selalu me-me-memintamu u-u-untuk datang ha-hari ini..."

"Ye..."

Jongin dan aku saling menatap dengan terheran-heran. Namun karena aku tidak memiliki pilihan, aku langsung berlari ke arah Park Naeuri. Setelah aku berada di depan ruangannya, Park Naeuri bertanya padaku "Kau suka warna yang mana? Hijau atau merah?"

"Umm..." Aku bingung apa yang harus aku katakan. "Merah."

"Baiklah. Kau harus menutup toko, bukan? Kembali ke sana, dan bantu Jongin."

"Ye..."

Aku pun kembali ke depan dan membantu Jongin menutup toko.

Aku masih tidak mengerti dengan apa yang dia katakan... Membuat teh, memilihkan warna untuknya,... Aku tidak tahu apa maksud dari semua ini... Jongin pun bisa membantunya memilihkan warna untuknya. Pada akhirnya, dia memilih warna yang tidak aku pilih.

Meskipun aku bingung, namun aku menggelengkan kepalaku dan kembali fokus untuk menutup toko. Tiba-tiba saat aku menarik tirai toko untuk malam ini, ada seseorang yang memanggilku dari belakang.

"Apakah seseorang yang bernama Kyungsoo tinggal di sini? Dia adalah tunangan pemilik Toko Seni Sora."

Aku berbalik, dan melihat ssaurabi bertopeng yang pernah aku temui waktu itu.

Dia adalah orang aneh yang sama yang pernah aku temui! Mengapa dia mencariku?

"Mengapa anda mencari adik kembar saya?"

"Oh... Jadi, Kyungsoo adalah adik kembar yang sudah kau berikan perjanjian pernikahan pada Nyeol?"

"Geurae. Ada perlu apa Tuan mencari adik kembar saya?"

"Yixing!" Park Naeuri mendekati toko setelah berpatroli, sebelum aku panik.

Park Naeuri dan ssaurabi misterius itu saling bertatapan dalam diam untuk sejenak.

"Apa mau Anda?"

"Aku hanya lewat. Kau tak perlu mengkhawatirkan apapun soal itu." Ssaurabi itu berkata dengan acuh tak acuh sebelum berjalan pergi ke kejauhan.

Aku ingin tahu apa maunya...

"Orang itu menakutiku..."

"Jangan mengkhawatirkannya..." Itulah satu-satunya yang Park Naeuri gumam saat ia meringis.

Setelah itu, dia melirikku dan melangkah ke Toko Seni Sora.

Aku juga ingin tahu, apa yang diinginkan Park Naeuri sebenarnya...

Ada yang tau, apa maunya Park Chanyeol Naeuri dari Kyungsoo???