8-CEMBURU

146 11 0
                                    

Cemburu itu artinya aku cinta kamu. Marah tandanya aku juga sayang kamu.

~Diandra Prawirayoga~

Ini aku sempetin up buat yg dari kemarin nungguin aku up. Padahal aku masih UAS, jadi maaf kalau banyak typo. ^•^
***

Hari hari Ana berbeda dengan hari hari sebelumnya. Dulunya ia selalu ingat dengan mantanya setiap hari pasti ada saja yg diceritakan Ana tentang mantanya itu pada teman temannya. Mulai dari masa masa ia pacaran dulu sampai status status yg dibuat oleh mantanya.

Namun semenjak Andra hadir dikehidupannya Ana mulai melupakan masa lalunya. Hari harinya lebih berwarna selalu diiringi tawa jika Andra disekitarnya.

Andra yg menjahili Ditya dengan cicak mainan, Andra yg menggombali cewek disana sini sampai sampai guru dikelasnya juga ikut digombali Andra.

Ana tersenyum mengingat kejadian kejadiannya bersama Andra. Ya Andra cogan baru dikelasnya cowok resek cowok mesum cowok jail.

"Hayolo ngelamunin gue ya." Ana terlonjak kaget.

"Apaan sih An PD lo!" elak Ana.

"Ummm...manisnya calon pacar." goda Andra. Ana memalingkan wajahnya menyembunyikan warna merah dipipinya.

"Permisi! Mau cari Deviana. Anaknya ada nggak?" tanya seseorang. Semua siswi langsung diam membeku, bagaimana tidak cogan nomer satu di SMA ini datang dikelas mereka. "Ada kak, An Ana dicariin tuh." teriak salah satu siswa.

"Sama siapa?" tanya Ana dengan berteriak pula. Mata Ana berbinar setelah melihat siapa yg mencarinya.

"Kak Erik!" kata Ana dengan gembira. Ana berlari menghampiri Erik.

"Hay Ana! Gimana kabar kamu sehatkan?" tanyanya. Erik ketos di SMA 2 cowok bertubuh tinggi dan juga tampan itu. Pintar dalam bidang akademik dan non akademik.

"Alhamdulillah sehat kak." sahut Ana menunjukkan senyum manisnya.

"Bisa minta tolong nggak An?" tanya Erik. Ana mengangguk antusias.

"Apa kak?" Ana balik nanya.

"Keluar dulu yuk nggak enak diliatin." ajak Erik. Ana melihat kelasnya dan benar saja semua siswi melihat ke arah mereka berdua. Lebih tepatnya ke arah Erik. Erik menarik tangan Ana untuk keluar dari kelas.

Andra menggepalkan tangannya saat melihat tangan Ana dicekal oleh Erik.

"Siapa sih tu cowok berani beraninya pegang pegang tangan Ana." geram Andra.

Riky yg mendengar geraman Andra menoleh. "Itu Erik mantan ketos di sini Dra." kata Riky. "Tu cowok pernah nembak Ana waktu kelas X." tambah Ari.

Andra beroh ria. "Tapi ngapain kok nyariin Ana?" tanya Andra. Ketiga temannya ini hanya bisa menggelang.

Andra mengikuti Ana yg keluar kelas bersama Erik. Andra melihat Ana yg sedang berbicara sesuatu dengan serius.

"An Anaaaa..." kata Wikan yg memanggil Ana terhenti karena melihat Ana dan Erik bersama.

He is My BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang