*Kau

543 54 7
                                    

Kau yang kukenal dengan cara sederhana
Berawal dari candaan semata
Saling bertengkar namun diiringi canda tawa
Sampai aku memahami sebuah rasa
Kau pernah ku suka, tapi tak pernah tereja
Namun bodohnya rasa itu muncul setelah kau tak ada

Aku penah berjuang mempertahankan kita,
namun sebaliknya kau ingin menyudahinya
Kau yang pernah ada,
lalu tiada

Setelah Kata Pisah (Dalam Proses Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang