10♚

1.5K 264 66
                                    



BLACK GAME


☎☏


D

aniel duduk di bangku tengah bersama Jinyoung di sampingnya.

Tiba-tiba sambungan walkie talkie bersama mereka terputus.

“kenapa terputus?” bisiknya pada Jinyoung.

Jinyoung hanya menggelengkan kepalanya, tidak tahu.

“Guanlin juga tidak membalas pesanku” kata Jinyoung.

Daniel menghela napasnya lelah.

Pelelangan bahkan belum mulai, tetapi ia merasa was-was semenjak tadi.

Entah kenapa ia merasa ada yang mengawasi mereka.

“hyung, sepertinya ada yang mengikuti kita, arah jam 10” Jinyoung berbisik lagi kemudian Daniel melirik sekilas.

Memang benar ada dua orang yang selalu memperhatikan gerak-gerik Jinyoung dan Daniel.

Mereka duduk di barisan belakang.

“bagaimana, hyung?” Jinyoung bertanya lagi.

“sementara kita lakukan saja tugas kita dulu, terus usahakan hubungi yang lain” ujar Daniel, Jinyoung mengangguk mengerti.

Beberapa saat kemudian, seorang wanita dengan pakaian jas formal masuk ke dalam ruangan lelang.

Ia secara resmi membuka pelelangan hari itu, disambut dengan tepuk tangan seuruh hadirin. Pelelangan pun dimulai.



Guanlin tengah mengawasi cctv dari berbagai sudut gedung black market.

Ia juga melihat kedua hyungnya yang sedang menawar bersama ratusan pelelang lain.

Hanya saja, kedua hyungnya yang lain tidak terlihat di pandangannya.

Tadi ia mengintruksikan Ong dan Jihoon untuk berjalan 50 meter kemudian masuk melalui ventilasi udara.

Namun, hyungnya tidak terlihat lagi di cctv setelah berjalan di belokan 50 meter.

Tidak ada cctv di sekitar sana. 

Walkie talkienya juga dimatikan.

Ia bergegas meretas semua ponsel milik petinggi-petinggi dan seketaris pelelang.

Dengan usaha yang cukup, ia berhasil meretas sebagian pelelang.

Sebagian yang lain dilindungi oleh hacker-hacker jenius sepertinya sehingga ia belum bisa membukanya.

“sial, susah” Guanlin menggerutu.

Ia kemudian melanjutkan peretasan utamanya yang hampir selesai.

Butuh waktu 10 menit hingga peretasan selesai.

Guanlin tersenyum miring.

Aha.

Tugas utamanya berhasil.

Ia meretas koneksi BW dan mencari petingginya.

“petinggi BW, mari kita lihat” Guanlin meneliti dengan seksama, “hm..Lee Teyong, ketua divisi 1, Jung Jaehyun ketua divisi 2, Mark Lee ketua divisi 3”

Guanlin terus mencari petinggi lain, hingga,



“ketua ekstern..Hwang Minyun”


BLACK GAME [Wannaone]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang