Assalamualaikum! Beberapa hari ini Wattpad eror. Pasti kalian juga merasakan keerorannya, kan?
Yang masuk di aktivitas, newsfeed, dan notif secara real time hanya vote dan cerita yang dimasukkan reading list. Sementara untuk pemberitahuan update cerita dan juga komentar, masuknya perlu gap waktu yang cukup lama. Bikes banget, ya?
Kita jadi nggak bisa gercep kayak dulu.
Semoga pihak Wattpad segera kelar memperbaiki semuanya! Aaamin, Ya Allah!
Berhubung lagi eror, adakah di antara kalian yang belum tahu kalau Keping 28: Bikin KEKI sudah update sejak Kamis lalu?
Yang belum baca, monggo baca Keping 28 dulu, baru ke Keping ini^^
~~~~~KEKI - Sheilanda Khoirunnisa~~~~~
Seketika seluruh isi kelas terperanjat. Tolong, katakan ini hanya mimpi!
Demi apa, Ahyar dan Ken?
Sekali lagi, Ahyar dan Ken?
Apakah Sahla pernah menyelamatkan sebuah negara, hingga layak nendapatkan perlakuan istimewa dari Ahyar dan Ken sekaligus?
Sonya seketika berdiri sembari menggebrak meja dengan keras. "Yar ... masudnya apa? Lo ngomong apa? Gue butuh penjelasan!"
Ahyar memberi gestur pada Sonya untuk kembali duduk. "Tenang, gue jelasin," jawab Ahyar santai.
Sebenarnya tak hanya Sonya yang memberi reaksi berlebihan. Para siswi memberi reaksi serupa. Namun mereka tidak sefrontal Sonya. Para siswa juga terkejut. Lebih pada tidak percaya, bahwa Ahyar dan Ken telah merancang sesuatu khusus untuk Sahla--berdua. Bayangkan! Untuk Sahla! Si Tulalit itu. Seperti tidak ada gadis lain saja!
"Gue, Ken, dan Sahla ...." Ahyar mulai menjelaskan. "Kami terikat dalam satu kesatuan benang merah. Kami pernah dipertemukan di rumah sakit tujuh tahun yang lalu." Ahyar segera menceritakan detail rentetan pertemuan mereka.
Dari mulai Sahla yang bertemu dengannya lebih dulu. Kemudian trauma Sahla yang disebabkan kecelakaan bersama ibunya perlahan sembuh. Setelah Ahyar keluar dari rumah sakit, Sahla bertemu bocah lain yang secara umum mirip dengan Ahyar.
Ternyata trauma Sahla belum sepenuhnya sembuh. Sahla yang asli masih bersembunyi di balik sosok lain. Sosok baru yang muncul, ketika trauma Sahla sudah pernah dianggap sembuh oleh ayahnya, namun diabaikan karena dianggap bukan masalah besar. Sosok yang awalnya diremehkan, namun ternyata memiliki efek jangka panjang yang memakan korban.
Sahla menganggap bahwa Ken adalah Ahyar. Ironisnya, ternyata Ken sering memperhatikan Sahla tiap kali Ahyar dan gadis itu bermain bersama. Alhasil, saat Sahla memanggilnya Yayang, Ken sama sekali tak menolak. Justru merasa senang. Dua cowok itu adalah satu orang bagi Sahla. Ahyar dan Ken adalah Yayang-nya. Bahkan mereka telah membuat janji bersama.
Sekarang Ken begitu bersemangat untuk menepati janji itu. Sayang, Sahla menganggap bahwa yang berjanji dengannya saat itu adalah Ahyar.
Cerita panjang dari Ahyar membuat seisi kelas hening. Saat akhirnya cowok itu selesai, mulai muncul isakan-isakan kecil. Beberapa siswi menangis. Bahkan Sonya juga.
"Ya Allah, gue nggak nyangka. Ternyata Sahla punya masa lalu sekelam itu." Sonya membicarakan tentang penyebab trauma Sahla. Ia sibuk menghapus airmata.
Tengku yang satu bangku dengannya, dengan sukarela mengambil beberapa helai tisu milik seorang gadis yang duduk di belakang, lalu memberikannya pada Sonya.
KAMU SEDANG MEMBACA
KEKI [Sudah Terbit]
Teen Fiction[Sudah Terbit] KEKI "Akulah orang yang tepat, kapan kamu nyadarnya?". _________________________ Tingkah Sahla memang seringkali absurd, tapi kali ini yang paling puncak. Ia bersikeras memakai helm sepanjang hari di sekolah. Alasannya...