Rasanya hatiku hari ini sedang berbunga-bunga. Ingin saja aku selalu melihat wajah pria yang ku sukai sekarang. Aku tidak tau apa itu arti sebuah perasaan cinta terhadap seseorang, tetapi yang aku tau aku terus merasa aku ingin terus melihatnya dan jantungku berdegup kencang saat menatapnya.
Tentang perasaan ku saat ini, hanya yerin sahabat kesayanganku yang mengetahuinya. Ingin saja aku mengungkapkannya secara langsung pada pria dingin si 'jeon jungkook' tapi itu adalah hal gila yang pernah aku lakukan menurutku.
Aku menghela nafas sambil tersenyum saat berjalan menuju kelasku. Dengan tingkah centilnya yerin menghampiriku tak lupa dengan senyum yang menurutku sok imutnya itu ia pamerkan padaku.
"Hai" kemudian yerin merangkulku. Lalu ia kembali berbicara sambil membisikan kata-kata di telingaku yang membuat jantungku berdetak cepat.
"Lihatlah. Pria yang kau sukai tepat berada di depanmu baby"
Sial
Bahkan aku tidak menyadarinya dari tadi. Ini gara-gara yerin. Dengan sedikit gugup ku tatap jungkook yang sedang berdiri di depanku. Yerin menyenggol bahuku pelan kemudia ia pergi meninggalkanku dengan cengirannya. Sialan kau yerin, kau tinggal aku sendiri disini. Bathinku kesal.
"Ji eun, bisakah kau berikan ini pada taehyung, karena dia masih belum sekolah hari ini" ujarnya sambil memberikan sebuah buku yang tidak ku tau apa isinya.
"Ne sunbae-nim" ucapku. Tanpa mengucapkan terima kasih dia berjalan meninggalkanku. Dasar pria es. Bathinku.
****
Aku berjalan menuju perpustakaan bersama yerin. Rasanya malas harus kekantin, jadi kami berdua memutuskan pergi ke perpustakaan saja. Aku memilih buku favoritku, novel kisah cinta. Sedangkan yerin mengambil buku yang berkaitan tentang pelajaran. Sangat memuaskan buku pelajaran menurutku.
"Kau disini rupanya ji eun-ah" ujar suara pria yang sangat kukenal, taehyung oppa. Dia sudah berdiri di ambang pintu sambil memandangiku dengan senyum konyolnya. Aku mendesah kesal menatapnya.
"Wae oppa? Kau mencariku untuk apa?" tanya ku malas sambil meletakkan novel yang ku pegang di meja.
"Sebenarnya oppa hanya ingin menemui yeojachinguku" ujarnya yang membuatku mengerutkan alis bingung.
"Yeojachingu? Nuguya?" tanya ku penasaran. Ku lihat taehyung malah tersenyum manis.
"Disebelahmu" ujarnya sambil mengarahkan pandangannya ke yerin.
"Mwo? Yerin? Kalian pacaran?" ucapku tak percaya. Yerin hanya cengar-cengir menatapku. Kemudian aku mendesah tak percaya.
"Ya. Yerin-ah kau tidak memberitahuku" ucapku kesal pada yerin
"Mianhae. Aku ingin memberitahumu, tapi tunggu waktu yang tepat." ucapnya sambil memelukku.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cold Senior[COMPLETED]
Fiksi PenggemarJungkook, dia itu senior dingin, jutek dan menyebalkan. Setiap kata yang di ucapkannya itu terkesan dingin. Tetapi dibalik semua itu, jungkook memiliki kisah yang sedih. Aku pernah melihatnya menangis. Karena taehyung oppa, aku mulai dekat dengannya...