102. Semu dan Nyata

35 1 1
                                    

Pada malam yang dibalut kelam.
Ingin kukatakan pada sosok dingin dalam diamnya.
Jangan memberi harapan, jika hanya angan-angan.
Aku tidak butuh bahagia yang semu.
Lebih baik luka, tapi realita.
Walau sakit, tapi terasa nyata.

Pranesti eka

Seuntai KataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang