Hari ini kamu datang lagi.
Bukan sebagai kenangan yang masih membekas di hati.
Namun, kamu yang berupa sosok asli.
Dan saat itu aku menyadari.
Harapan lama yang kupikir sudah pergi, ternyata ia masih hidup di sanubari.
Pranesti eka
KAMU SEDANG MEMBACA
Seuntai Kata
PuisiLelah aku merangkai aksara. Penat aku meguntai kata. Semua masih sama. Tentang kamu, si Pusat Semesta. Sampai kapan akan berhenti? Entah. Mungkin nanti. Saat waktu terhenti. Dan semua sajak ini menjadi abadi. Seuntai kata