4 - Menyusulmu

100 8 61
                                    

Setelah menerima piagam dan piala dari SMP PN dan juga Walikota yang hadir di SMP PN, Tius pulang bersama ayahnya, Pak Hanto, ke rumah.

Dalam perjalanan, Pak Hanto bercerita betapa bangganya ia memiliki anak seperti Tius. Ia juga menyuruh Tius segera mengecek aplikasi pembelian tiket, untuk memesan tiket pesawat besok pagi.

"Yah, tapi pendaftaran SMA masih 3 hari lagi" kata Tius.

"Tidak apa-apa, kamu sekalian bawa baju-bajumu dulu. Sama bawa Ijazah Sementara, Surat Keterangan Pemenang Olimpiade Fisika se Kota, sama Pemenang FLS2N Puisi tingkat Provinsi" kata Pak Hanto.

"Oke" balasku singkat.

Tius segera membuka aplikasi pembelian tiket, dan membuka menu pembelian tiket khusus pesawat.

Tius memasukkan kode bandara Provinsinya dan juga kode bandara Ahmad Yani, Semarang.

Dalam hitungan detik, menu utama penjualan tiket sudah terbuka.

"Yah, ini ada Lion Air, jam 6 pagi" kata Tius.

"Jangan, terlalu pagi. Batik Air saja" kata Pak Hanto sambil fokus menyetir mobil BR-V nya di jalanan kota yang lenggang.

"Ada nih. Sriwijaya jam 9 pagi, sampai Semarang jam setengah 2 siang" ujar Tius.

"Nah itu aja, berapa?" tanya Pak Hanto.

"570ribu yah" jawab Tius.

"Oke, langsung pesan!" kata Pak Hanto semangat.

"Ijin mama dulu" kata Tius.

"Tenang, mama pasti bolehin. Si Juara 2 Provinsi mah bebas kok" kata Pak Hanto santai.

"Bisa aja yah, aku pesenin ya"

"Iya. Pakai kartumu dulu ya, ayah ganti pakai duit cash" jawab Pak Hanto santai.

Tius pun segera memencet pilihan Konfirmasi, dalam 2 menit, tiket booking sudah tercetak.

*******

Sesampai di rumah, Tius pun bercerita panjang lebar tentang hasil yang ia dapat hari ini dengan mamanya.

Mamanya sangat senang, namun disisi lain juga sedih, merasa berat akan ditinggalkan anak semata wayangnya untuk menempuh pendidikan di Jawa.

"Mama bantu beresin ya, Yus" kata Mamanya sambil mengusap air mata.

"Jangan nangis Ma, Iyus bakal sering pulang kok" jawab Tius.

"Habis ujian, kamu langsung pulang kesini lagi kan? Bawa barang-barang yang lain?" tanya mamanya.

"Iya ma, pakai mobil biar irit" jawab Tius.

"Mio mau dibawa?" tanya mama ke Tius.

"Gak perlu ma, di sana ada ada Blade kok" tolak Tius.

Mama Tius pun mengangguk dan segera masuk ke dalam kamar.

Entah melanjutkan tangisnya, atau membaca rincian nilai yang diraih Tius.

*******

Tius berganti baju, dan langsung menghempaskan tubuhnya di atas kasur.

Ia membuka Hape Advan kesayangannya.

Angela (8 pesan) - Line

Kadal Sulawesi (25 pesan) - Whatsapp

Sekar (1 pesan) - Whatsapp

FlintAnimation (2 pesan) - DM Instagram

Senyum Tius mengembang, kala melihat chat Angela berada di posisi paling atas.

AngelaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang