First Time

2.1K 265 44
                                    

Author: curhatdetected

Genre: Romance +

Rate: Teen+

This ff is dedicated for OngNielNation OS Project.

Sebutkan satu saja alasan mengapa seorang Uke selalu digambarkan dengan sikap yang diam – diam menghanyutkan – mungkin lebih tepatnya adalah kalem. Kenapa setiap Uke selalu saja seperti itu? Dan kenapa lelaki yang Seme selalu saja digambarkan mesum? Oke baiklah kita rubah Mindset itu dari sini.

Bagaimana jika kita balik? Seorang yang ber Title Uke akan mesum dan seorang yang bertitle Seme akan kalem. Mungkin itu yang terjadi pada hubungan Seongwoo dan Daniel. Mereka adalah pasangan baru yang sangat jauh – bahkan jauh berbeda dengan kebanyakan pasangan lain. Selain mereka sesama jenis, sifat mereka juga berbeda 360 derajat.

Seongwoo selalu saja punya ulah jahil kepada teman sekelas, temen sekolah, bahkan sang pacar. Namun Daniel selalu saja kalem dan tak memperdulikannya, bukan karena Daniel cuek. Hanya saja Daniel enggan menjadi pusat perhatian seperti kekasihnya Seongwoo. Mereka seperti Minyak dan Air tak mudah bersatu tapi dapat berdampingan.

Daniel yang kalem mempunyai sisi dimana tidak ada yang tahu, bahkan sang kekasih pun tak mengetahui sisi lain dari Daniel. Sulit untuk membayangkan seperti apa Daniel dan Seongwoo jika sedang bercinta? Tunggu, mereka sudah berpacaran tapi bahkan mereka belum bercinta sekali pun. Anggap mereka kuno karena mereka masih percaya akan hal yang berbau Virgin seharusnya dilepas saat sudah menikah.

Buktinya saat ini, Daniel yang tengah asik bersantai di atap sekolah diganggu dengan tingkah pola sang kekasih. Seongwoo akan melakukan apa saja untuk membuat Daniel memperhatikannya. Daniel yang mendapat serangan kejahilan Seongwoo hanya bisa mendesah sambil terduduk dan bersandar di tembok yang menjadi pembatas atap sekolah.

"Kenapa."

Akhirnya Daniel menyerah dengan gangguan dari Seongwoo. Daniel bukan kesal, Daniel hanya ingin Seongwoo bisa nyaman dengannya meski Daniel tahu betul Seongwoo akan sangat bosan hanya dengan duduk diam atau sekedar tidak menganggunya sedetik saja.

Sambil tersenyum menang Seongwoo memeluk tangan Daniel.

"Kita kan udah dua bulan pacaran, masa kita belum pernah."

Seongwoo memberikan tanda petik yang diisyaratkan melalui tangannya, Daniel yang mengernyitkan dahi tanda bahwa Daniel tidak tahu apa yang dibicarakan Seongwoo saat ini.

"Maksudnya?."

Daniel bertanya dan seketika itu juga senyuman Seongwoo menghilang dari wajah mulusnya.

"Don't be so Foolish! you know what I mean!"

Seongwoo berucap dengan sedikit nada tinggi. Daniel bukan tak tahu maksudnya, hanya saja Daniel tak yakin dengan apa yang akan dilakukan jika Seongwoo tahu sesuatu tentang dirinya.

"Aku bener – bener Clueless sama yang kamu bicarakan."

Daniel bersandar dan melempar pandangannya kearah lain.

"Really? thought you smarter than me?!." Seongwoo bangkit dan meninggalkan Daniel dengan tatapan bingung. Bukan bingung akibat dia bodoh, Daniel hanya bingung dengan apa yang harus dia lakukan. Untuk saat ini biarlah Seongwoo pergi, Daniel tahu betul jika Seongwoo sedang seperti ini. artinya jangan ada kata 'kenapa?' jika tidak mau ada yang menjadi monster.

SCIENTIST LIBRARYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang