Aku hanyalah seorang pria biasa. Tidak suka minum alkohol, dan menjunjung tinggi kesopanan serta pertemanan.
Hidupku baik-baik saja sejauh ini. Tidak ada masalah yang berarti selama menjalani hidup 25 tahun ini.
Aku adalah tipe orang yang selalu menghadapi sebuah masalah dengan kepala dingin.
Tidak banyak hal yang benar-benar kusukai di dunia ini. Satu-satunya yang kusukai adalah sendirian.
Meskipun faktanya aku mempunyai banyak teman. Tapi aku lebih suka ketika sedang sendirian. Temanku selalu bilang jika aku adalah pria yang pendiam.
Sebalnya aku ini pendiam yang pintar dan menarik.
Mereka benci fakta itu. Katanya itu adalah kelebihanku. Tapi apalah artinya kelebihan itu jika aku merasa itu adalah hal yang biasa?
Aku merasa jika kelebihanku selama ini adalah hal yang biasa. Lagi pula untuk apa mempunyai banyak kelebihan jika hal tersebut tercipta hanya untuk diri sendiri?
🌸🌸🌸🌸
KAMU SEDANG MEMBACA
If We Were Destined : Forsaken | OSH
Fanfiction{COMPLETE STORY} "Kesalahan terbesarku adalah mencintai orang yang tepat, di waktu yang salah." -Hanabi "Kalau perpisahan memberi kesedihan, lebih baik kita tak pernah bertemu." -Oh Sehun Revisi : 20 Febuari - 16 Mei 2019
