Pagi yang rintik-rintik menyertai siswa-siswi yang akan berangkat kesekolah. SMA Galaxy 2 jadi seperti pameran mobil-mobil mewah, karna sebagian mereka diantar oleh orang tua mereka dengan mobil-mobil mewah itu, beda hal dengan anak-anak cowok yang santai saja pada rintik-rintik dan tetap menaiki motor sport mereka.
Nay juga diantar oleh Papanya menggunakan mobil berwarna biru, Rezki yang kebetulan tiba bersamaan dengan Nay hanya memandang gaya hidup Nay yang memang Wah.
Dibelakang mobil orang tua Nay, ada mobil orang tua Icha berwarna putih. Icha yang melihat Nay langsung menghampiri Nay dan berjalan bersama memasuki kelas.
"Gue pikir loe sakit trus alpha lagi" ledek Icha
"Sebenarnya gue males masuk hari ini, tapi tau sendiri hari mentor gue siapa?" sahut Nay cemberut
"Siapa? Keanno Septino Pratama atau Devito Pramudya Pamungkas?" ledek Icha tertawa
"Sialnya 2 orang galak itu" sahut Nay kesal
"Sabar neng sabar. Nasib loe emang beruntung dapat mentor mereka. Mereka kan pinter dan kece lagi" ucap Icha jail
"Beruntung pala loe peyang. Gue dimarahin karna gak paham sama materi mereka. Apalagi Keanno itu. Ya ampun nasib mtk gue di tangan dia" keluh Nay kesal
"Loe bisa dijitak Keanno kalau loe ngomongin dia dibelakang, lagian bukannya kita semua udah baikan" ucap Icha heran
"Iya baikan. Tapi selama dia jadi mentor gue dia berubah wujud jadi monster sejenis hulk.. Iihh" ucap Nay ngeri
"Lebay loe" kesal Icha
"Yee emang kenyataan" sahut Nay menjulurkan lidahnya
Rezki dari parkiran memandang Nay dan Icha yang kelihatannya asik membicarakan sesuatu.
Rezki sebenarnya ingin menghampiri Nay, namun, ia urungkan karna Nay lagi bersama sahabatnya.Satu hal lagi, Nay tak menyadari bahwa ia sedang jadi topik hangat seluruh siswa SMA Galaxy 2.
"Pada ngomongin loe ya Nay" tebak Icha heran
"Aneh deh ah...Pasti karna kita ujan-ujanan kemarin kali" spekulasi Nay
Icha mengangguk
Nay dan Icha bergidik cuek menaiki tangga lantai 2 dan melewati koridor kelas 12 begitu saja.
"Heuumm, baru dateng langsung jadi gosip ya?" ledek Gema
"Gosip apaan sih?" tanya Nay heran
"Apa Rezki memberikan kehangatan buat loe?" ledek Al tertawa
"What?" tanya Nay heran
"Loe pake jaketnya Rezki tuh, ya pasti diomongin lah" sahut Angga kesal
"Oh, iya nih kelupaaan balikin kemarin" ucap Nay nyengir
"loe dikira anak KOMPAS jadinya" ucap Gema
"KOMPAS tuh apaan Nay?" tanya Icha
"Itu nama kelasnya kak Rezki... Heum, kalo gak salah Komunitas Ipa Satu singkatannya KOMPAS" sahut Nay mengingat
"Keren coi jaket kelasnya. Bikin yok?" ajak Gema
"Kelas kita beda bahlul" ketus Icha
"Oh iya" sahut Gema menepuk jidatnya
"Heumm, loe juga pake jaketnya Keanno Cha. Mau di gampar kak Silla loe ya?" ucap Al horor
"Rencanya mau gue balikin, tapi tas gue gak muat jadi gue pake aja" sahut Icha
"Ah andaikan gue cewek pasti gue pake jaketnya Devito" ucap Gema jail
Nay dan Icha langsung mual-mual karna ia jijik mendengar ucapan Gema itu sementara Al dan Angga hanya tertawa saja pada lelucon Gema pagi ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Blueblood (Selesai)
Random'Sequel Of The Sixth' "Jika kami ditakdirkan bersama mengapa kami harus dipisahkan?" - Blueblood Angga : Ini bukan keinganan kami seperti ini Tiba-tiba saja salah satu dari kami bisa melihat masa lalu. Rasanya mustahil? Tapi percaya atau tidak? Ini...