Sebulan berlalu. . . Seperti biasanya Yoona sering bertengkar dengan Jungkook. Tidak ada perubahan selama itu. Jungkook sering membuat Yoona naik darah begitu juga sebaliknya. Dan yang paling membuat Yoona kesal adalah saat Jungkook membawa seorang yeoja ke apartementnya, bukan karena cemburu. Tapi ia harus rela tidur di sopa ruang nonton televisi.
"Yak~ Jungkook buka pintunya!. Aku mau mengambil laptopku".
Yoona memukul pintu kamar Jungkook dengan keras dan beberapa kali. Ya saat ini Jungkook sedang berada di kamarnya yg pastinya bersama yeoja.
"Issh~" desis Jungkook yg merasa terganggu akan teriakan Yoona di luar kamarnya. Ekor matanya Jungkook mengedarkan penglihatannya ke seluruh penjuru ruangan guna mencari laptop sialan milik Yoona.
Penglihatannya terhenti di sopa yg ada diruangan ini. Lalu bangkit dengan malas memberikan laptop pada Yoona yg terus berteriak, seperti bayi yg menginginkan asi dari ibunya.Setelah memberikan laptop pada pemiliknya Jungkook langsung menutup pintu kamarnya dengan keras dan melanjutkan aktivitasnya bersama yeoja yg sedang duduk di atas ranjangnya.
.
.
.
.
Yoona berjalan dengan malas. Ia baru saja selesai dengan mata pelajaran kuliahnya yg membosankan. Rasa kantuk dimatanya membuatnya semakin malas dan ingin cepat-cepat pulang. Namun, sahabatnya meminta Yoona untuk ke taman universitas. Bahkan tugas yg baru saja selesai sudah ditambah lagi.'Brukk' Yoona menabrak seseorang dengan cepat Yoona meminta maaf tanpa melihat orang yg di tabraknya.
"Yakk~ kau ini. Kalau jalan liat-liat bodoh !" Kesal orang yg di tabraknya.
Yoona mengernyitkan dahinya saat mendengar suara orang yg di tabraknya. Ia kenal betul suara ini. Dengan perlahan Yoona mendongakan kepalanya mendapati Jungkook yg berkacak pinggang dengan wajah kesalnya.
Dengan refleks Yoona memundurkan langkahnya. ya hanya 2 langkah."Hey! Kau dengar tidak ucapanku" kesal Jungkook karena tidak mendapat respond dari Yoona.
"Memangnya apa ?" Yoona bertanya dengan wajah tak berdosanya.
"Isshh~ kalau berjalan lihat-lihat sekitarnya, untung tidak membuatku jatuh"-Jungkook.
"Masa bodoh! Kalau kau terjatuh aku tidak perduli". -Yoona.
Yoona berjalan meninggalkan Jungkook namun dengan cepat Jungkook menarik tangan Yoona sehingga posisi Yoona berhadapan lagi dengan Jungkook namun lebih dekat. Tiba-tiba jantung Jungkook berdetak dengan sangat cepat saat melihat wajah Yoona dengan jarak sedekat ini. Yoona meringis kesakitan karena Jungkook mencengkram tangannya kuat.
"Lepaskan!".
Yoona berusaha melepaskan cengkraman tangan Jungkook dan berhasil lalu pergi begitu saja. Jungkook memegangi dadanya. Jantungnya, ada apa dengan jantungnnya ? Kenapa berdetak sangat kencang ?
Apakah ini ~ akh tidak itu tidak mungkin, Jungkook berusaha sadar dari lamunannya."Hey kau kenapa ?" Tanya Taehyung yg entah datang dari mana.
"Tidak kenapa-kenapa" jawab Jungkook berusaha tenang.
"Yasudah pergi, kelas dimulai 5 menit lagi" ajak Taehyung.
Namun Jungkook tetap berdiam. Ia diam bukan karena apa. Tapi ia melihat Yoona yg sedang berpelukan dengan seorang namja.
.
Yoona berjalan meninggalkan Jungkook. Langkahnya terhenti saat mendapati seorang namja yg tengah duduk bersama kedua sahabatnya."Yoona !" Panggil Jessica dengan melambaikan tangannya. Yoona berjalan dengan pelan saat namja itu menatapnya.
Tbc.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband is My Enemy | JJK
FanfictionHanyakisah yoona dan jungkook yang bermusuhan dan dijodohkan oleh keluarganya. Bagaimana kehidupan mereka setelah menikah ?