Mana tahan

1.8K 85 6
                                    

Part 31

"Bi narsih, bibi melihat digo? Aku lihat dia tidak ada dikamar..apa digo sudah ke kantor sepagi ini?
"Tuan pergi dari tadinya malam nyonya, tuan menitip pesan jika nyonya sisil bertanya, tuan akan berada di Eropa selama 3 hari.
"Apa? Sisil terkejut dgn penuturan bi narsih.
Sisil pun mengambil ponselnya dan segera menghubungi digo. Tapi setelah beberapa kali dihubungi tak ada jawaban dari digo.

"Sayang, kenapa tidak menjawab telponku? Kau masih marah ? Bahkan aku tidak melakukan kesalahan seperti yg kau fikirkan.. aku merasa kau tidak sayang lagi padaku digo. Send..!!
Akhirnya sisil mengirimi digo pesan singkat melalui WhatsApp .

                                *****

Akhirnya, digo pun kini bisa meregangkan tubuhnya dari tumpukkan kertas2. Sejenak ia memejamkan matanya yg terasa lelah. Sekelebat bayangan sisil yg nampak dipandangannya..
Segera digo meraih ponselnya yg seharian tak disentuhnya.
98 panggilan tak terjawab dan 1 pesan.

" maaf sayang, aku bukan tak percaya. Padamu.. tapi aku terlalu cemburu, takut akan kehilanganmu.

Digo mengabaikan pesan dari sisil dan memilih merebahkan dirinya diatas ranjang.

*****

"Tin tinn.. suara klakson mobil digo memerintahkan penjaga rumah membukakan pagar yg tinggi menjulang itu.

Sisil yg mendengar itu, spontan ia berlari mengejar keluar rumah.

"Sayang, kau pulang. Anakmu sangat Merindukanmu. Ujar sisil dengan lembut menyambut digo
Digo hanya memasang wajah datar menanggapi sisil istrinya, walaupun di hatinya ia sangat merindukan gadisnya itu.

"Hmm.. lihat nanti tuan digo yg keras kepala. Aku akan meluluhkan mu seketika. Desis sisil dalam hatinya.

Hari pun berganti malam, waktunya memanjakan tubuh yg lelah seharian. Digo merasa kantuk yg sangat berat, ia memilih untuk tidur.

"Clek..
"Kemarilah sayang, aku Merindukanmu.. bisik sisil dibalik pintu dengan lingeri yg menjadi favorit digo.
"Arghhh.. kalau begini aku tidak bisa menolaknya.. itu berarti aku tidak bisa lagi berpura2 marah padanya.

Perlahan sisil pun memulai aksinya untuk membuat digo luluh.

"Shitt.. junior ku , aku tak bisa menahannya..

Dengan sigap digo pun melahap bibir mungil yg selalu menjadi favoritnya.

"Mmmphhhh..
😘

maafkan aku mencintainyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang