Sean's POV
05:28 PM
Begitu gua dan kenneth sampai di pegasus apartment. Kenneth langsung duduk di sofa ruang tengah sembari menghirup nafas panjang lalu menghembuskannya kembali.
Sedangkan gua menuju ke balkon dengan laptop gua, karena berniat untuk facetiming dengan mama, papa, kak sarah dan kak serris menggunakan skype dengan tujuan untuk memberitahu penyakit gua ini.
Facetiming with Mom, Dad, Sarah and Serris.
Me: "hey fam. I miss u all so bad"
Sarah: "same!"
Mom: "we're miss you too little lew"
Me: "mom, dad, sarah, serris.. i wanna tell y'all something.... it's a bad news for us."
**
Facetiming ended.
Selesai facetiming gua pun langsung masuk ke ruang tengah dan duduk di sebelah kenneth.
Kenneth: "gimana sean, lu udah ceritain semuanya?"
"Udah ken"
Kenneth: "terus gimana?"
"Mereka shock banget lah. Sama kayak kita. Kak sarah dan serris nangis, mama juga. Papa banyak diemnya. Bahkan mama gua mau ngirim pengasuh buat gua coba ke sini. Gara-gara mereka semua pada sibuk karena pekerjaannya. Jadi nggak ada yang bisa kesini."
Kenneth: "ooh serius? Kapan datengnya?"
"Iya serius, tapi gua nggak mau lah. Malu parah hahaha, lagi pula gua masih sehat kok."
Kenneth: "hmm iyaa"
"Dan, gua juga bilang ke mereka jangan sampai ada yang ngomong ke kaycee. Kalau mereka cerita ke keluarganya sih nggak apa-apa. Asalkan keluarganya kaycee juga jangan sampai ada yang kasih tau ke kaycee nya"
Kenneth: "ooh iya, ngerti kok gua haha"
"Yaudah gua mau beresin buat besok dulu ya. Aduh, ada ulangan lagi. Haduh.."
Kenneth: "gua juga mau masak makan malam dulu"
"Oh ya ken, nanti malem temenin gua beli beannie ya sama topi"
Kenneth: "buat nutupin botak lu? Haha bercanda"
"Nah itu lu tau hahahaha"
**
Setelah kami selesai makan malam, kami pun segera pergi menuju ke salah satu mall dan outlet untuk membeli 2 buah beannie dan 2 buah topi.
Kenneth pun membantu gua memilih-milih beannie dan topi tersebut.
Dan setelah kurang lebih 1 jam kami berada di sini. Gua pun tentunya langsung membayar beannie dan topi yang akan gua beli tersebut dan kami pun segera pulang kembali ke pegasus.
09:53 PM
Sebelum pergi tidur, tentunya gua pun meminum obat terlebih dahulu. Setelah itu, gua pun menuju ke kamar dan bersiap untuk tidur.
*buzz buzz
[LINE]
My Weird Queen 👑
Lew!!
Lew!!
Aku udah selesai rehearsal nyaa! Dari tadi sih hehehe, cuma you know lah. Makanya baru sekarang ngabarinnya
Me:
Iyaa nggak apa-apa kok, babeKamu udah selesai kerja kelompoknya?
Me:
Udah, dari tadi lah hahaMe:
Tapi itu baru satu mata pelajaran loh, sedangkan masih ada banyak mata pelajaran yang lainHah, serius?
Me:
YaaKita ulangan kelulusan di majuin loh lew. Tinggal satu bulan lagi, atau mungkin 3 minggu lagi
Me:
Satu bulan?!?Iyaaa, serius deh. Check aja group UCLA
Mungkin besok juga ada pengumumannya di papan madding
Me:
Ooh iya. Okey dehMe:
Udah dulu ya princess, aku capek hehe, udah ngantuk berat juga nih. Bye babe. Kamu jangan tidur malem-malem yaa!Hmm yaudah. Iyaa iyaa haha
Have a nice dreams shampoo 💝
Me:
Thanks. And you too! Sleep well princess, dreaming of me! Hahaha. Bye, love you to the moon and back :)Love you more. Bye shamu..!
*readDan kemudian gua pun menaruh handphone kembali. I'm so sorry kay, so sorry that i lying again to you.
Gua nggak tau udah ada berapa banyak kebohongan yang gua ucapkan kepada kaycee. Oh my god.
Gua berbohong, sebenarnya gua belum terlalu mengantuk. Hanya saja gua pusing, meskipun rasa pusingnya tidak sama seperti pada saat sebelum kemo dan minum obat.
Dan gua pun merasa sangat lemas dan mual, serta badan gua pun terasa sangat sakit sekali. Mungkin ini merupakan efek samping dari kemoterapi. Mungkin, gua juga tidak tau.
Apapun yang terjadi, pokoknya gua harus kuat menghadapi semua ini.
Akhirnya, gua pun memaksakan diri untuk segera tertidur, dengan tujuan agar rasa mual tersebut hilang, badan tidak sakit-sakit kembali, dan sebagainya.
Oh my god. Sakit itu benar-benar tidak enak. Terlebih lagi sakit seperti yang gua derita saat ini. Leukimia atau kanker darah. Beberapa orang menganggap kanker merupakan penyakit yang cukup ganas.
Tidak sedikit orang yang meninggal akibat dari penyakit ini. Tetapi gua selalu berfikiran positif ke depan. Gua yakin, suatu saat nanti gua akan sembuh dan dapat beraktivitas seperti biasa, tanpa ada rasa sakit di kepala serta mimisan yang terlalu sering terjadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Last Love [COMPLETED]
FanfictionBeberapa orang menganggap bahwa cinta sejati itu hanya omong kosong belaka. Hanya sebuah kata yang mudah di ucapkan namun sulit untuk di realisasikan, hanya sebuah janji yang mudah dibuat namun sulit untuk di tepati, dan hanya sebuah hal manis namun...