Why are you here??

1.5K 88 6
                                    

Sae melanjutkan harinya dengan mengikuti kelas, yahhh, kelas yang membosankan. Walaulun ia tercata sebagai mahasiswa berprestasi, ia juga memiliki titik batas, dan sekarang ia mulai jenuh dengan mata kuliahnya ini.

Lama waktu berlalu akhirnya kelasnya selesai juga, dosen yang memberikan materi telah keluar dari tadi, tak lupa diikuti oleh asisten dosen yang selalu membuat orang kesal.

Sae melangkahkan kakinya menuju gerbang keluar sebelum sebuah tangan menghentikan langkahnya.

Sae berbalik karena cekalan itu, dan mendapati Claine yang berdiri dibelakangnya dengan keadaan yang bisa dibilang kacau, malah sangat kacau.

"Heii, apa yang terjadi? "Ujar Sae cemas, sungguh cemas. Darimana pemuda ini berlari.

"Ikut gue"ucap Claine cepat dan langsung menarik Sae. Namun Sae menahannya.

"Kemana? "Tanya Sae memastikan.

"Udah ikut aja"

Claine menarik Sae secara paksa, dan dengan terpaksa pula Sae mengikuti pemuda yang mengiringnya ini. Ternyata mereka menuju kantin.

Sebelum memasuki kamtin, Sae menghentikan langkahnya sehingga Claine juga berhenti.

"Ada apa? "Tanya Claine heran.

"Kenapa kita kesini? Aku udah makan kok tadi"tolak Sae karena Ia memang tak merasa lapar.

"Jangan bawel napa, ada sesuatu yang perlu lo tahu"jengkel Claine, entah kenapa saat bersama Sae ia selalu merasa jengkel sendiri.

"Apa? "Tanya Sae menambah kekesalan Claine.

"Makanya jangan bawel, nurut aja"

Claine mengiringnya menuju kantin yang dipenuhi oleh ratusan orang. Melihat kantin mengingatkannya akan kejadian sebelum ini, dimana ia menjumpai seseorang yang aneh, namun salahnya ia mirip dengan Third.

Sae dan Claine memasuki kantin. Mata Sae dapat melihat jika ada sekumpulan orang yang menatap kesatu arah.

Pandangan Sae mengikuti arah pandang semua orang dan berakhir di suatu tempat atau mungkin lebih tepatnya seseorang disana.

Third.

"Ada apa? "Tanya Sae kenapa Claine, ia tak mengerti kenapa dirinya harus berada satu ruangan dengan Third.

"Lihatlah lebih teliti"perintah Claine kepada Sae.

Sae menurutinya dan kembali menatap Third diujung sana, ternyata tidak hanya Third yang semua orang perhatikan, namun ada seseorang lagi disana.

"Resha "ujar lemah Sae yang tak dapat didengar oleh Claine.

"Lo tahu gadis itu? "Tanya Claine mengarah pada  gadis yang berada disamping Third.

"Huhh, nggak tuh, emang dia siapa? "Ucap Sae pura-pura tak tahu. Dia Resha.

"Dia sepupu gue"ungkap Claine yang berhasil mengejutkan Sae.

"What? Se......sepupu? "Kaget Sae.

"Ya, dia baru pindah kesini minggu lalu dan menutuskan untuk kuliah sama dengan gue "

"Ohh, trus hubungannya dengan aku? "Tanya Sae seolah ia tak mengerti kenapa dirinya harus berada satu tempat dengan Third.

"Disana, dia sedang bersama Third"jelas Claine

"So???? "Tanya Sae semakin tak mengerti.

"Dan barusan dia bilang jika ia bertunangan dengan Third "

"APA? "Pekik Sae seketika. Apa? Third bertunangan? Kapan? Apakah-?

"Nggak usah teriak napa? "Ujar Claine jengkel. Tanpa mereka sadari pandangan semua orang kini teralih kepada mereka.

Love Warning[COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang