Part 11

242 39 7
                                    

Sesampainya di rumah Yuya, Daiki terkagum. Baru pertama kali ia melihat rumah sebesar dan semegah ini. Apalagi, ini adalah rumah idolanya.

"Ayo masuk." ucap Yuya sambil mengenggam tangan Daiki.

Kami-sama.. Tolong, jangan ditanya seberapa kencang degupan jantung Daiki saat ini.

Saat mereka sudah masuk ke dalam rumah, suasananya ramai sekali. Ada kedua orangtua Yuya dan Daiki, Yuri, dan Ryosuke.

Dan, tak ada tanda-tanda kehadiran Mizuki disana.

"Selamat datang kembali Daiki!" ucap Yuto, Keito, Kota, Kei, Yuri, dan Ryosuke bersamaan.

"Arigatou." ucap Daiki malu-malu.

"Jadi, apakah kalian sudah siap untuk membicarakan hal serius ini?" tanya Kota. Daiki dan Yuya mengangguk. Mereka berdua pun duduk terlebih dahulu.

"Sebenarnya, perjanjian ini sudah dibuat sejak Daiki lahir." ucap Kota memulai pembicaraannya.

Daiki terkejut.

Perjanjian apa yang sudah dibuat kedua orangtuanya dan kedua orangtua Yuya? Dan mengapa Daiki tidak tahu bahwa kedua orangtuanya kenal dengan kedua orangtua idolanya?

Sangat membingungkan.

"Perjanjian apa?" tanya Yuya.

"Jadi begini, kalian kan berbeda empat tahun, bukan?" tanya Kota. Daiki dan Yuya mengangguk bersamaan.

"Ya, sebenarnya kedua orangtua Daiki juga tak memberitahu bahwa kami sebenarnya saling kenal satu sama lain dan berteman. Tapi, mengetahui Daiki menggemari Yuya, mungkin akan lebih mudah untuk mendekatkan keduanya," lanjut Kota.

"Ah, Tou-san. Langsung ke inti nya saja," sela Yuya.

"Aku harap kalian tidak terkejut," Semuanya menyimak perkataan Kota selanjutnya. Termasuk Daiki dan Yuya.

"Kalian akan kami jodohkan,"

JDAARR!

"A-apa, Tou-san? Dijodohkan? Aku mohon, Tou-san. Tou-san kan tahu bahwa aku hanya mencintai Mizu seorang," ucap Yuya memohon.

"Tetapi, perempuan macam apa yang dari dua hari lalu tak menemui kekasihnya, Yuya?" tanya Kei sinis. Yuya hanya menunduk.

"Aku akan pikirkan hal ini dulu," ucap Yuya. Dan, Yuya langsung pergi begitu saja dari hadapan mereka.

"Bagaimana jawabanmu Daiki? Kamu mau, bukan?" tanya Kei.

"Pasti dia akan mau. Siapa yang tidak mau menikah dengan idolanya?" ucap Keito mewakilkan. Daiki hanya menunduk malu.

"Tinggal Yuya nya saja yang harus kami bujuk agar mau menikah meskipun dengan penggemarnya sendiri. Lihat Daiki, wajah menggemaskan seperti itu tidak membuat Yuya tertarik? Yuya memang sudah buta, ia hanya mencintai si gadis Yamamoto itu." ucap Kei.

"Oh ya, Daiki. Kami lupa akan hal ini. Bagaimana dengan Hikaru?" tanya Keito. Daiki tersenyum. Terkesan sinis.

"Aku sudah tak ada hubungan lagi dengannya," ucap Daiki malas.

「 Marry With IdolーArioka Daiki 」✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang