▲5▽

1.3K 233 6
                                    

Cklek..
"Ehh gelap, kemana dia? "
Lalu Felix meraba-raba dinding untuk mencari saklar lampu dan menghidupkannya. Ternyata ada seorang namja yang sedang merokok sambil duduk di single sofa di sudut kamar.
"Ahh fuck, kau mengagetkanku Changbin! Kenapa kau tidak menghidupkan lampu hah!? "
"Berisik kau"
"What the- yakk! Matikan rokokmu! Aku sulit bernafas bodoh"
"Apa peduli ku"
"Arghh Shit!! Terserah kau lah"
Lalu Felix memutuskan untuk mandi dan mendinginkan kepalanya yang rasanya mau meledak karena Changbin yang tak peduli saat ia teriaki.
"Apa guru-guru dan penjaga lainnya tidak tau ya dia merokok? Atau dia hanya merokok di kamar ini? Dan dari mana dia dapat? Ahh I don't care"
Setelah selesai mandi Felix baru ingat ia tadi langsung masuk ke kamar mandi tanpa membawa pakaian gantinya, sekarang ia kebingungan karena dia tidak sudi keluar hanya dengan handuk yang dililitkan di pinggang, bisa-bisa Changbin nanti malah tergoda dan menerkamnya. Dan ia tak ingin membayangkan hal seperti itu terjadi.
Akhirnya Felix memutuskan untuk menggunakan atasan yang ia gunakan tadi dan menggunakan handuk untuk bawahannya.
Cklek..
Changbin pov:
Saat aku mendengar pintu kamar mandi terbuka aku melihat Felix keluar dengan menggunakan atasan tadi dan handuk sebagai bawahan? Apa dia tidak membawa baju gantinya ke kamar mandi?
Dan what- kenapa kakinya bisa semulus itu ? Kulitnya jadi terlihat semakin halus setelah mandi, apa dia melakukan perawatan saat mandi? Tapi dia mandi tak cukup sampai 15 menit. Dan harumnya seperti Strowberry dan Vanilla? Seperti bocah saja.
Dan sebenarnya apa yang aku pikirkan? Akhh sial! Aku tidak mungkin tertarik dengannya kan? Padahal kami belum genap sehari menjadi roomate. Arghh..
*Changbin pov end

Setelah Felix mengambil pakaiannya dari lemari dan kembali memasuki kamar mandi ia merasa aneh dengan Changbin, kenapa tadi Changbin mengusak rambutnya kasar seperti orang frustasi. Tapi Felix tidak peduli dan melanjutkan memakai pakaiannya.

Setelah selesai dengan pakaiannya Felix keluar dari kamar mandi dan mulai menyusun buku-buku pelajaran untuk besok, karena besok kabarnya akan langsung dilakukan PBM di kelas.
Setelah selesai menyusun buku-bukunya Felix memutuskan untuk tidur, tiba-tiba....

Clik- semua lampu padam, Felix sedikit terperanjat.

"What! Mati semua begini?? Akhh gelap sekali huwaaa~ aku takuttt, oh tidak! Aku tak bisa melihat apapunn~"

Saat Felix sedang meraba-raba sekitarnya untuk mencari sandaran karena kepalanya terasa pusing dan Felix merasa sulit untuk berdiri ia tak sengaja menyentuh tepian kasur dan mulai naik ke atas kasur ia semakin menyudut kebagian headbed dan kenapa seperti ada seseorang yang duduk disebelahnya. Tangan Felix mulai meraba kesampingnya untuk memastikan itu apa. Dan-

Clik..

-lampu kembali menyala.

"Apa yang kau lakukan di kasur ku hah?! "


TO BE CONTINUED




Please jngn lupa vote comment ny guys~
Tanpa itu aku tuhh kurang semangat nge update nya (~o~)

Yang pengen ngasih saran or mau nanya2 juga bolehh kok

Moga readers pada suka yahh, aku masih belajar hehe..

Annyeong/dab/

You And MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang