"Arghh sialan! Kemana mereka? Aku jadi harus makan sendirian dan ukhh aku ingin buang air kecil~" ucap Felix.
Saat Felix memasuki toilet jantungnya langsung terasa ingin lepas karena terkejut melihat Changbin yang tengah duduk di atas sebuah wastafel sambik menghisap rokok.
Felix lihat Changbin juga sedikit tersentak saat melihat nya masuk, lalu Felix hanya acuh saja dan kembali mengingat tujuannya kemari, saat ia keluar dari salah satu bilik yang ada di toilet matanya menangkap keberadaan Changbin yang masih berada di posisinya dan menikmati hisapan rokoknya.
Saat Felix mencuci tangan di wastafel sebelah Changbin yang tentunya ia sedikit terpaksa dari pada tidak mencuci tangannya sama sekali.
Felix terbatuk-batuk karena Changbin sengaja menghembuskan asap rokoknya ke arah Felix lalu terkekeh sendiri.
"What the- uhukk.. uhukk, Yakk!!" Ucap Felix.
"Cihh.."
"Apa-apaan kau ini! Apa kau tidak tau larangan merokok hah?!"
"Aku tidak peduli"
"Kalau begitu jangan menghembuskannya di hadapan ku Jerk!!"
"Cerewet sekali kau"
Malas menjawab perkataan Changbin yang lagipula perdebatan tadi hanya akan membuang waktu dan tenaganya membuat Felix lebih memilih untuk beranjak meninggalkan tempat itu.
Kringggg~
"Hiks~ NongNong.."
Felix langsung mengalihkan perhatiannya ke namja yang belakangan ini dekat dengan Changbin itu, tapi ia merasa heran kenapa Xukun bermanja-manja di pelukan seorang namja dengan postur tubuh yang tinggi dan wajah kalem nya itu tampak seperti sepasang kekasih menurut Felix.
"Eum i-iya jangan menangis. K-kita diperhatikan banyak orang" ucap NongNong.
Felix kembali melanjutkan langkahnya yang sempat terhenti dan lebih memilih untuk acuh saja dengan yang ia lihat tadi, toh bukan urusannya.
#at class
"Sialan kemana saja tadi hah?!" Kesal Felix
"Emm itu ak-..."
Saat ini Felix tengah mengintrogasi teman-temannya yang tadi dengan teganya meninggalkannya sendirian, namun saat Jisung ingin menjawab guru yang mengajar sudah tiba jadi terpaksa Felix harus kembali ke mejanya. Kali ini Jisung merasa lega karena terbebas dari pertanyaan Felix yang membuatnya setengah rela untuk menjawab sebenarnya.
Kringgg~
"Yakk Felix! Tunggu heyy~.." ucap Seungmin.
Saat bel pulang berbunyi Felix langsung membereskan bukunya lalu menyandang tasnya dan pergi begitu saja tampa menghiraukan panggilan teman-temannya.
"Sepertinya dia kesal sekali" ucap Jisung.
"Felix hyung tidak sedang datang bulan kan?" Ucap Jeongin.
Mendengar pertanyaan Jeongin tadi Jisung dan Seungmin langsung menatapnya datar, dan yang ditatap hanya menyengir bodoh.
Felix terus melangkah menuju asrama dan memasuki kamarnya saat sudah sampai di depan pintu kamarnya dan Changbin.
"Uhukk..uhukk. SHIT! bisa kah kau mematikan rokok mu itu?!" Ucap Felix.
