14.Laughter

75 15 0
                                        

Melody menghabiskan sarapannya sendirian, Kakaknya meninggalkan note diatas meja beserta sarapan yang ia buatkan pagi ini.

Ia menatap jam tangan yang terletak di pergelangan tangannya.

05.35

Terlalu pagi untuk berangkat Sekolah, kadang ia bingung. Ia bisa menjadi sangat rajin seperti sekarang dan terkadang ia bisa menjadi sangat malas juga.

Setelah menyelesaikan sarapan sendirian nya, ia memakai kaus kaki dan sepatunya.

Tidak ada salahnya kan datang lebih awal ? Dan ini hari Senin, mungkin ia bisa piket terlebih dahulu.

Sebelum memberikan pesan pada Ojek langganan sekaligus kepercayaan Papa nya, ia tersenyum kecil mendapati pesan dari nomor tidak dikenal.

Unknown

Udah bangun ?

-R-

Ia baru sadar, selama mereka bersama, Rangga tidak sekalipun meminta kontaknya begitu juga sebaliknya.

Melody

Udah

Melody terkekeh pelan saat orang disebrang sana itu segera membaca lalu mengetik kembali.

Unknown

Tau kan gue siapa ? :p

Melody

Gatau, Rantai besi ?

Unknown

Hmm...Hampir tepat

Melody

Rakun ? Roda tiga ? Racun ? Oh ! Atau Rempah-rempah ?

Unknown

Lo beneran gatau ?

Melody

Tau kok, lo yang biasa jualan somay depan Sekolah kan. Ngaku aja deh

Unknown

Mending sekarang lo coba kedepan deh

DEG.

Jantung Melody berdebar, apa Rangga benar-benar berada disini ?

Karena penasaran, ia memutuskan untuk membuka pintu rumahnya dan mengintip.

Langit masih gelap, jadi wajar saja kalau ia merasa agak takut.

Ia mengernyitkan dahi saat ia tidak melihat siapapun didepan sana.

Unknown

Gaada ? Coba jalan kedepan

Melody

Gue gamau, kalo lo itu setan gimana ?

Unknown

Gue bukan setan , percaya sama gue :)

Melody menggigit bibir bawahnya, lalu memutuskan untuk keluar dari rumahnya. Ia perlahan berjalan menuju pagar seraya melihat was-was kekanan dan kekiri.

What the hell am i doing here ?

Melody sudah sampai diujung pagar, ia membuka pagarnya lalu berjalan beberapa langkah.

Ia menengok kekanan dan tidak menemukan apa-apa.

Saat ia menengok ke kir...

"AAAAA !"

Melody Of HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang