Tidak berwujud namun aku Merasakannya, terasa namun aku Sulit mengungkapkannya.
CINTA?
- Aletha Deandra
Upacara selesai, seluruh siswa kembali ke kelas masing masing setelah hampir satu jam mereka melaksanakan kegiatan upacara.
Aletha dan teman temannya memasuki kelas mereka yaitu kelas 10 IPA 2, kelas Aletha cukup aneh dari antara kelas lainnya karena hanya kelas Aletha yang muridnya cewe cowo disatukan dalam satu meja seperti Aletha duduk dengan Argha dimeja kedua dibarisan dekat jendela, Dara duduk bersama Ilham dimeja pertama dengan barisan yang sama, dan Melati duduk bersama Diki dimeja ketiga dibarisan yang sama juga.
"Aduhhh cape banget nih gue.." keluh Melati mengipaskan tubuhnya dengan buku.
"Sama gue juga, Pak Budi nyampein amanat udah kaya baca novel" keluh Aletha juga.
"Lo semua kebanyakan ngeluh, gue aja yang haus,cape,laper,pegel,ngantuk biasa aja" kata Diki.
"Lo sama aja!!" argha menjitak dahi Diki.
Karena sistem ribet wali kelas mereka yang mengubah aturan duduk dan barisan,
Argha,Aletha,Diki,Dara,Ilham,dan Melati menjadi sahabat karena meja mereka sejajar dan mereka sering sekali berbagi dalam contekan.Kelas 10 IPA 2 termasuk kelas yang paling berisik, bahkan setiap ada kasus pasti muridnya berasal dari kelas itu, tapi mereka akan diam,tentram,dan damai kalau ada pelajaran Pak Bayu, guru kimia sekaligus guru matematika yang paling troublemaker di sekolah ini. Dan sekarang jam pertama adalah PAK BAYU!.
"Selamat pagi anak anak!" ucap Pak Bayu.
"Selamat pagi pak!!" jawab murid serempak.
"Hari ini bapak akan menjelaskan materi tentang senyawa" kata Pak Bayu.
"Ada yang tau apa itu senyawa?" tanya Pak Bayu.
"Engga pak!" teriak Reza Sang ketua kelas.
"Oke kalau kalian tidak tahu, bapak akan kasih tau kalian apa itu senyawa" jelas Pak Budi.
"Tapi kita gk mau tau pak!" teriak Ilham yang membuat semua murid tertawa.
"Heiii kamuuu!!" tunjuk Pak Budi pada Ilham.
"Iya kamuuu.." tunjuk Diki pada Pak Budi.
"Ihh kamuuu" colek Argha ke lengan Diki.
"Kalian bertiga tuh ngelawan ya sama saya.. SEKARANG KALIAN KELUAR!!" Bentak Pak Budi.
"Ahh elo si dik.. Keluar lo sana" tuduh Ilham.
"Dih gue, lo aja sana duluan" suruh Diki.
"Yaudah gue duluan" Argha berdiri dari duduknya dan pergi meninggalkan kelas yang disusul oleh Diki dan Ilham.
TETTTT..
Bel istirahat berbunyi, seluruh siswa keluar dari kelas masing-masing dan langsung menuju kantin, tetapi ada juga sebagian siswa pergi menuju lapangan, taman sekolah, dan area sekitar sekolah.
Aletha dan sahabatnya pergi ke kantin kemudian duduk ditempat biasa mereka.
"Oh ya kalian mau pesen apa?biar gue pesenin" tawar Melati.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALETHA ( Completed )
Teen Fiction{ BELUM REVISI } Kamu tau peran matahari dan bulan untuk apa?.. kamu tau gimana rasanya menjadi matahari dan bulan tapi kamu tidak pernah menjadi sinarnya?.. Aku yang mencintainya, tapi aku tidak akan pernah menempati hatinya karena ada satu batas y...